Jadi Rumah buat Brand Lokal, Kini Jakcloth Store Tutup karena Pandemi

Jakcloth store tutup dok IG jakcloth

Sejak pandemi COVID-19 berlangsung, festival clothing line Jakcloth terpaksa menghentikan seluruh kegiatannya.

Pendiri Jakcloth, Ucok Nasution mengatakan brand lokal yang tergabung mengandalkan penjualan offline melalui beberapa festival yang diadakan Jakcloth secara rutin.

"Ini sangat berdampak buat kami, sampai teman-teman harus ada yang dirumahkan karena tidak bisa produksi," ujar dia, dilansir Antara.

Jakcloth store tutup dok IG jakcloth

Jakcloth akhirnya beralih jualan secara online dan sempat melaksanakan festival belanja secara daring.

"Alhamdullilah kami bisa bertahan dan produksi lagi. Tapi dari situ ada hikmahnya, dari yang enggak melek online jadi melek. Karena dulu kami mikir gimana ngurusin online, offline aja barang habis mulu. Pembeli yang enggak berada di kota-kota yang kami datangi juga sekarang bisa dapat barangnya," kata Ucok.

Jakcloth memiliki tantangan yang cukup besar saat beralih ke online. Salah satunya adalah harus rajin menjelaskan kepada calon pembeli mengenai detail produk yang ditawarkan.

"Kalau offline konsumen enggak banyak nanya, pegang, lihat sablon, langsung transaksi. Online ini knowledge buat pembeli harus dijelasin secara detail, ukuran, sablonnya apa. Awalnya memang capek, sama rajin-rajin membalas chat, itu tantangannya," ujar Ucok.

Jakcloth Tutup Gerai di Seluruh Indonesia

Sayangnya imbas pandemi COVID-19, Jakcloth menutup 18 gerainya di seluruh Indonesia.

"Sad but true! Jakcloth store pamit, ya, gaes! Terima kasih buat JakClothers yang sudah berbelanja di JakCloth Store selama ini," tulisnya.

Founder Jakcloth, Ucok Nasution, juga membenarkan hal ini. Dia bilang terjadi penurunan daya beli pada konsumen Jakcloth.

"Penurunan angka penjualannya cukup membuat goyang operasional perusahaan kami," jelasnya dari keterangan pers.

Menjelang penutupan, Jakcloth store juga akan menjual barang-barangnya mulai dari Rp 15 ribu. Diskon berlaku pada 28 Mei-15 Juni 2021.

Walau seluruh gerai tutup, Jakcloth masih ada dan akan fokus di ranah online.

"Untuk selanjutnya sementara akan kembali fokus penjualan online," ucap Ucok.