Konten dari Pengguna

Penggunaan Produk dan Karya Lokal Sebagai Bentuk Perwujudan Identitas Nasional

Muhammad Zikrillah
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Andalas
26 Juni 2024 12:42 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhammad Zikrillah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Photo by SuGuna Photos: https://www.pexels.com/photo/group-of-dancers-wearing-traditional-clothes-and-standing-in-dance-poses-14666200/
zoom-in-whitePerbesar
Photo by SuGuna Photos: https://www.pexels.com/photo/group-of-dancers-wearing-traditional-clothes-and-standing-in-dance-poses-14666200/
ADVERTISEMENT
Produk lokal adalah produk yang dibuat oleh orang Indonesia, sedangkan karya lokal adalah karya seni, sastra, atau budaya yang dihasilkan oleh orang Indoneia. Kedua macam tersebut sangat mencerminkan kekayaan budaya dan kearifan lokal Indonesia yang beragam. Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki banyak sekali produk dan karya lokal yang memiliki kualitas yang tidak kalah bagus dengan produk asing yang saat ini banyak masuk ke negara Indonesia yang disebabkan oleh adanya arus globalisasi dan juga kebutuhan masyarakat Indonesia yang membutuhkan produk dari luar negeri. Produk dan karya lokal negara Indonesia tentunya tidak kalah bagus dengan produk luar yang memiliki merk-merk ternama yang digandrungi oleh sebagian masyarakat Indonesia. Adapun beberapa contoh dari produk dan karya lokal Indonesia ialah seperti indomie, tolak angin, polygon, kopi kapal api, kopiko, silver queen, batik, wayang kulit, tenun, songket, anyaman, dan masih banyak lagi. Produk dan karya lokal tersebut tentunya dapat menyaingi produk dari luar negeri. Bahkan sudah ada produk dan karya lokal Indonesia yang sampai ke mancanegara dengan banyak peminatnya. Indonesia harusnya perlu berbangga karena Indonesia banyak sekali memiliki produk dan karya lokal yang menjadi identitas nasional negara dan menjadi pembeda dari negara-negara lainnya.
ADVERTISEMENT
Di era globalisasi sekarang ini sangat banyak barang-barang import dari luar negeri yang masuk ke Indonesia. Nah penggunaan produk dan karya lokal ini berguna sekali untuk mempertahankan identitas nasional negara indonesia yang sudah mulai goyah karena perkembangan globalisasi. Kenapa penggunaan produk dan karya lokal ini bisa menjadi perwujudan identitas nasional ?. Pertama, penggunaan produk dan karya lokal dapat mempertahankan budaya di Indonesia. Karena dengan menggunakan produk / karya lokal, budaya negara Indonesia akan tetap terjaga dan terhindar dari pengaruh globalisasi. Kedua, meningkatkan pendapatan dan devisa negara. Pembelian produk dalam negeri dapat berperan penting dalam meningkatkan pendapatan dan devisa negara. Tingkat devisa merupakan indikator kunci stabilitas perekonomian suatu negara. Penggunaan produk dalam negeri dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan perekonomian bangsa Indonesia.. Ketiga, membuka lapangan pekerjaan untuk menghasilkan banyak produk lokal. Produk dalam negeri juga meningkatkan nilai jual dan membantu pengembangan dan perluasan merek lokal. Hal ini pada gilirannya akan menciptakan lebih banyak peluang kerja seiring dengan berkembangnya bisnis lokal. Hal ini mungkin terlihat sepele, tapi gerakan kecil seperti ini akan membantu pemerintah dalam mengurangi jumlah pengangguran yang ada di negara kita. Keempat, Meningkatnya investasi dalam negeri. Dengan meningkatkan kualitas produk dalam negeri, kita dapat menarik lebih banyak konsumen dari luar negeri sehingga membangkitkan minat dan permintaan. Jika produk dalam negeri mampu bertahan di pasar global, niscaya akan menarik peluang investasi yang lebih besar baik dari investor lokal maupun internasional. Selain itu, Produk dan karya lokal dapat menjadi identitas nasional karena produk dan karya lokal ini memiliki keunikan dan berbeda dari produk dan karya dari negara lain. Hal ini disebabkan oleh pengaruh budaya, adat istiadat, lingkungan alam setempat
ADVERTISEMENT
dan perbedaan kebutuhan mayarakat di setiap negara. Produk dan karya lokal juga memiliki unsur kearifan lokal, karena produk dan karya lokal banyak mengandung nilai nilai kearifan lokal, seperti nilai gotong rooyong, nilai kekeluargaan, dan nilai keharmonisan. Nilai-nilai tersebut menjadi fondasi yang sangat penting dalam membangun karakter bangsa.
Produk dan karya lokal berpotensi dianggap sebagai wujud jati diri bangsa Indonesia, karena merupakan perwujudan nilai-nilai budaya, tradisi, dan cara hidup bangsa. Produk- produk dan karya tersebut dapat berupa makanan, pakaian dan kerajinan tangan hingga karya seni dan arsitektur, masing-masing nya memiliki keunikan dan kualitas tersendiri yang mencerminkan esensi budaya Indonesia. Produk dan karya lokal juga memiliki peran penting dalam memperkuat identitas nasional Indonesia. Karena melalui produk dan karya lokal, masyarakat Indonesia dapat mengenal dan menghargai budayanya sendiri. Indonesia memiliki keragaman suku, agama, bahasa, dan budaya, serta produk dan karya lokal yang mencerminkan kekayaan keberagaman tersebut. Salah satu contohnya adalah batik yang telah diakui UNESCO sebagai warisan budaya takbenda Indonesia dan ditetapkan sebagai world heritage oleh UNESCO pada 2 Oktober 2009. Batik telah menjadi representasi ikonik Indonesia, berkat teknik produksinya yang rumit, estetika yang indah, serta makna filosofis dan budaya yang mendalam. Sekarang ini batik sudah tidak lagi bersifat kedaerahan, namun sudah mencerminkan identitas nusantara. Kita sebagai masyarakat Indonesia sepatutnya melestarikan batik nusantara yang bisa dilakukan dengan cara tetap membeli dan memakai batik di acara formal ataupun aktivitas keseharian. Contohnya saja memakai batik saat bekerja, datang ke pesta dan lain sebagianya. Selain batik, ada juga wayang kulit yang menjadi identitas nasional bangsa Indonesia. Wayang kulit tidak lagi menjadi milik Jawa tetapi sudah menjadi milik nasional. Kenapa wayang kulit menjadi perwujudan identitas nasional bangsa Indonesa? Karena wayang kulit merupakan media penerangan, dakwah, pendidikan, hiburan, pemahaman filsafat, serta hiburan. Dan wayang kulit memiliki nilai sangat berharga dalam pembentukan karakter dan jati diri bangsa serta peradaban Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dengan mendukung dan mengapresiasi produk dan karya lokal, masyarakat Indonesia dapat memperkuat dan memperkaya jati diri bangsa. Selain itu, industri kreatif lokal dapat tumbuh dan berkembang dengan diakui karyanya. Oleh karena itu, melestarikan dan mendukung produk lokal tidak hanya penting bagi masyarakat Indonesia, tetapi juga merupakan bentuk apresiasi budaya Indonesia oleh dunia internasional.