Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pengaruh Digitalisasi Industri Hiburan dan Tantangan yang Harus Dihadapi
8 Januari 2024 8:41 WIB
Tulisan dari Nu'maa Nabila Fatwa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Saat ini teknologi sudah masuk hampir ke seluruh aspek kehidupan, tidak terkecuali bisnis kreatif dimana perkembangan teknologi telah secara signifikan memengaruhi sektor media hiburan. Transformasi ini telah mengubah cara kita menikmati dan berinteraksi dengan konten serta efeknya yang akan menciptakan dampak yang lebih besar di masa mendatang.
Dalam artikel ini penulis akan menjelaskan bagaimana pengaruh digitalisasi telah mengubah paradigma industri hiburan dan tantangan yang muncul yang harus dihadapi.
ADVERTISEMENT
Pengaruh Digitalisasi Terhadap Industri Konten Hiburan
Digitalisasi secara umum telah membawa banyak perubahan, dan pengaruhnya dapat secara signifikan dirasakan utamanya pada industri kreatif yang berkaitan dengan media dan konten hiburan. Berikut beberapa pengaruhnya yang sudah penulis rangkum.
Digitalisasi membuat proses pembuatan konten menjadi lebih mudah dengan menyediakan alat dan platform bagi individu baik pemula maupun profesional untuk menghasilkan konten yang berkualitas tinggi seperti software pengeditan yang kini semakin canggih dengan menyediakan berbagai fitur. Dampaknya adalah lonjakan konten yang dibuat oleh pengguna di berbagai platform seperti YouTube, TikTok, dan Instagram.
Melalui digitalisasi distribusi konten, batasan geografis dan waktu yang dahulu menghalangi distribusi media telah terhapus. Layanan streaming muncul dan mendominasi penyebaran konten, mulai dari film dan acara TV hingga acara langsung dan musik. Perubahan ini telah memberikan kenyamanan dan personalisasi yang belum pernah terjadi sebelumnya, memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai konten sesuai keinginan mereka dan di berbagai perangkat.
ADVERTISEMENT
Perubahan digital telah mengubah cara penonton berinteraksi dengan media, menciptakan budaya konsumsi yang melibatkan multiscreen. Penonton tidak lagi hanya terpaku pada TV konvensional. Perangkat seperti smartphone, laptop, dan semacamnya memberikan pilihan luas untuk mengakses konten di mana pun dan kapan pun. Transisi ini telah memungkinkan penonton secara bersamaan berinteraksi dengan konten tambahan atau media sosial sambil menonton acara atau film.
Model bisnis berbasis kepemilikan tradisional seperti DVD dan CD fisik kini digantikan oleh layanan berlangganan. Contohnya adalah Spotify dan YouTube Music. Kedua platform tersebut memungkinkan pengguna mengakses berbagai macam koleksi musik tanpa harus mengunduh atau memiliki musik tersebut.
Model berlangganan memiliki beberapa keuntungan, seperti pendapatannya yang stabil, tingkat pembajakan yang lebih rendah, dan kemampuan untuk terus berinteraksi dengan pengguna melalui pembaruan konten dan rekomendasi yang dipersonalisasi.
ADVERTISEMENT
Pengalaman pengguna telah ditingkatkan melalui peningkatan interaktivitas menggunakan teknologi virtual reality (VR) dan augmented reality (AR) yang membawa pengalaman dna sensasi baru bagi konsumen, memberikan pengalaman hiburan yang interaktif dan menarik. VR memungkinkan pengguna untuk masuk ke dalam dunia virtual, seperti menjelajahi alam semesta baru, hingga menghadiri konser virtual. Sementara AR dapat meningkatkan persepsi pengguna dan menciptakan pengalaman interaktif dengan menyisipkan elemen digital ke dalam dunia nyata, seperti yang terlihat dalam aplikasi seperti Pokémon GO.
Tantangan dan Aspek yang Harus Dipertimbangkan
Tidak hanya membawa peluang, perubahan digital juga membawa tantangan yang cukup besar. Berikut adalah beberapa aspek utama yang menjadi tantangan dalam transformasi digital di sektor media dan hiburan:
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT