Konten Media Partner

Masoro Lauje, Adat Pembuka Kejuaraan Paralayang Internasional di Parigi Moutong

16 November 2022 19:25 WIB
·
waktu baca 1 menit
clock
Diperbarui 29 November 2022 21:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Adat Masoro Lauje, Pembuka Kejuaraan Paralayang Internasional di Parigi Moutong. Foto: Dok. Diskominfo Parimo
zoom-in-whitePerbesar
Adat Masoro Lauje, Pembuka Kejuaraan Paralayang Internasional di Parigi Moutong. Foto: Dok. Diskominfo Parimo
ADVERTISEMENT
Event Kejuaraan Paralayang tingkat Internasional berlangsung Kamis (17/11) besok, di bukit Lolaro Tinombo, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini akan berlangsung dari 17-20 November 2022. Sebelum dimulakan, diawali dengan Adat Masoro Lauje pelepasan perahu dari gunung ke laut.
Adat Masoro Lauje dilaksanakan di Dusun Bumi Langsat, Desa Bobalo bersama masyarakat dengan beramai-ramai melakukan penggotongan perahu dari bukit ke laut untuk dilepas.
Adat Masoro Lauje, Pembuka Kejuaraan Paralayang Internasional di Parigi Moutong. Foto: Dok. Diskominfo Parimo
"Adat Masoro merupakan sebuah simbol berdoa memohon kepada Tuhan yang Maha Kuasa agar diberikan keberkahan, petunjuk, dan perlindungan darinya selama pelaksanaan Event tersebut," kata Bupati Parigi Moutong, Samsurizal Tombolotutu, Rabu (16/11).
Usai adat Masoro Lauje dilaksanakan, malam ini akan digelar Gala Dinner bersama tamu dan peserta Paralayang di Pantai Lolaro, Tinombo, kata Samsurizal, yang merupakan salah satu keturunan Pahlawan Nasional, Raja Tombolotutu.
Hadir dalam kegiatan penyambutan event Internasional ini yaitu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parigi Moutong Aminudin, Kepala Bagian Prokopim Sekretariat Daerah Kabupaten Parigi Moutong F Eny Susilowati, Kepala Bidang Olahraga Andi Salamun, dan Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Parigi Moutong Ninong Pandake serta bersama tokoh adat dan tokoh masyarakat lainnya.
Adv