TNI Bangun Jembatan Penghubung 2 Desa di Poso

TNI bangun jembatan penghubung 2 Desa di Poso. Foto: Istimewa

Komando Resor Militer 132/Tadulako yang tergabung dalam Serbuan Teritorial (Serter) bersama masyarakat sedang mengerjakan pembangunan jembatan penghubung antara Desa Sangginora dan Desa Dewua, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu (21/9).

Kondisi medan curam dan cuaca tidak menentu tidak menjadi hambatan bagi personel Serter TNI dan masyarakat. Rencananya jembatan dibangun sepanjang 60 meter.

“Ketinggian dari dasar sampai atas jembatan sekitar 50 meter. Ditambah tanahnya licin, cuaca sering hujan. Hal ini jadi tantangan tersendiri bagi personel Serter,” kata Danrem 132/Tadulako, Brigjen TNI Toto Nurwanto.

Pembangunan Jembatan Sangginora sendiri menjadi salah satu sasaran serbuan Teritorial TNI 2022. Selain itu sasaran lainnya adalah Renovasi 20 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), renovasi masjid, gereja, dan Jembatan Tangkura.

TNI bangun jembatan penghubung 2 Desa di Poso. Foto: Istimewa

“Khusus pembangunan jembatan Sangginora, saat ini persentase pembangunannya sudah mencapai 65% yaitu pemasangan rawayan, yang menyambungkan dari sling bawah dan sling atas, pembentangan sling sayap, pemasangan glagar rata 58, pemasangan papan, pemasangan pagar finishing,” kata Danrem.

Sebagaimana diketahui, di wilayah Desa Sangginora pernah terjadi kontak tembak antara kelompok sipil besenjata dengan aparat Satgas Operasi Tinombala pada 2016 lalu. Dalam baku tembak itu menewaskan dua orang teroris dan satu anggota polisi.

Baku tembak itu berawal ketika personel operasi menerima informasi intelijen, kalau ada sekelompok orang yang mencurigakan ingin membeli sembako di Desa Sangginora. Hingga kini, perburuan sisa DPO teroris masih berlanjut dengan sandi Operasi Madago Raya. *(RK)