Kronologi Laka yang Renggut Nyawa Mahasiswi Jogja: Hindari Orang Bawa Sajam

UF, mahasiswi Jogja asal Sulut yang meninggal akibat kecelakaan karena menghindari orang membawa senjata tajam. Foto: UNISA Yogya

Mahasiswi Jogja asal Sulawesi Utara (Sulut), UF (20), meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Jalan Kusumanegara pada Sabtu (20/7) dini hari.

Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma, mengungkapkan bahwa korban yang berboncengan dengan temannya kecelakaan setelah menghindari orang yang tengah membawa senjata tajam (sajam) jenis pedang atau parang.

Saat itu, dua orang tersebut berteriak-teriak di tengah jalan dan salah satunya mengacungkan sajam.

“Setelah penyelidikan didapatkan keterangan bahwa kendaraan itu menghindari adanya dua orang. Yang satu menggunakan sajam teriak-teriak di tengah jalan,” kata Aditya kepada awak media di Kantor Polresta Yogya, Kamis (25/7).

“Melihat itu yang bersangkutan menghindari tapi dengan menambah gas, melewati sebelah kiri kemudian tidak bisa mengendalikan sehingga menabrak pembatas jalan,” lanjutnya.

Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja

Korban dan temannya sempat dirawat di rumah sakit. Namun UF kemudian dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (23/7) karena mengalami luka parah pada bagian kepala.

Terkait dengan dua orang yang membawa sajam, polisi menurutnya masih melakukan pencarian.

“Keterangan saksi 2 orang itu keluar sambil berteriak-teriak, mabuk atau tidak, kami di dalami dulu. Dicurigai penghuni asrama,” ujar Aditya.

Diberitakan sebelumnya, mahasiswi berinisial UF (21) meninggal usai mengalami kecelakaan di Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Kecelakaan tersebut terjadi pada Sabtu (20/7) pukul 01.30 WIB.

UF meninggal dunia pada Rabu (24/7) setelah mendapat perawatan di RSI Hidayatullah. Ia mengalami pendarahan hidung, patah di mulut rahang, luka sobek di bagian pelipis, dan pendarahan di mata.

Sementara teman prianya, MS (22) mengalami luka robek di punggung kaki kiri, bengkok di punggung kaki kanan. Ia sempat diopname, kini sudah pulang dari rumah sakit.