Konten Media Partner

Linimasa #7 Usai Digelar di TBY, Penontonnya: Jarang Nonton Genre Teater Begini!

20 Oktober 2024 20:11 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penampilan Sanggar Anak Alam di hari pertama Parade Teater Linimasa #7, Rabu (16/10). Foto: Nawalre Bujanadi/Pandangan Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Penampilan Sanggar Anak Alam di hari pertama Parade Teater Linimasa #7, Rabu (16/10). Foto: Nawalre Bujanadi/Pandangan Jogja
ADVERTISEMENT
Parade Teater Linimasa #7 "Kota, Arsip, dan Teks yang Tertinggal" telah usai digelar selama tiga hari berturut-turut di Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta (TBY) pada 16-18 Oktober 2024. Acara ini menampilkan 6 karya teater dari berbagai sanggar dan komunitas yang mengusung genre beragam.
ADVERTISEMENT
Ada teater anak, pantomim, teater tari, olah tubuh, dramatik, dan perpaduan dengan film dokumenter. Genre yang variatif itu menciptakan pengalaman teater yang unik bagi beberapa penonton.
"Ini menarik sekali ya disaksikan karena saya masih sangat jarang nonton genre teater yang beragam begini di Jogja, khususnya teater anak, apalagi yang perpaduan dengan film dokumenter itu ya," ujar salah satu penonton, Adit, seusai menyaksikan penampilan di hari pertama Parade Teater Linimasa #7.
Suasana penonton yang memadati Concert Hall TBY saat Parade Teater Linimasa #7. Foto: Nawalre Bujanadi/Pandangan Jogja
Antusiasme penonton begitu terasa sejak hari pertama sampai penutupan parade teater, dengan banyak dari mereka yang mengapresiasi variasi genre teater yang ditampilkan. Salah satunya adalah Ica, dia mengungkapkan kekagumannya terhadap keragaman penampilan di Linimasa #7.
"Variasinya bermacam-macam dengan sutradara yang keren-keren. Setelah nonton pentas pertama saja saya pengin nonton lagi untuk hari kedua dan ketiganya," katanya.
ADVERTISEMENT
Keberagaman genre teater yang ditampilkan mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakshmi Pratiwi. Menurutnya, Parade Teater Linimasa #7 merupakan bukti perkembangan dan inovasi dalam seni teater di Yogyakarta.
"Mari kita melihat bersama-sama perkembangan seni teater di Jogja. Linimasa #7 menjadi ruang untuk menampilkan pola-pola baru dan kreasi baru di Jogja," kata Dian dalam sambutannya.
Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakshmi Pratiwi, saat memberikan sambutan di Parade Teater Linimasa #7, Rabu (16/10). Foto: Nawalre Bujanadi/Pandangan Jogja
Selama tiga hari pelaksanaannya, Linimasa #7 menyuguhkan dua penampilan teater setiap harinya, dengan penampilan pertama dimulai pukul 19.30 dan penampilan kedua pada pukul 21.00. Semua penampilan terbuka untuk umum dan penonton dapat menikmati pertunjukan secara gratis.
Dengan keberagaman genre dan kreativitas para seniman teater yang tampil, Parade Teater Linimasa #7 menjadi salah satu ajang seni yang memberikan wajah kebaruan kultur teater di Jogja, sekaligus menunjukkan kekuatan seni teater sebagai media ekspresi yang terus berkembang di kota budaya ini.
ADVERTISEMENT