Konten Media Partner

Pemda DIY Cuma Dapat 378 Formasi CPNS, Padahal Pegawainya Kurang 1.000-an Orang

21 Agustus 2024 14:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pegawai. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pegawai. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Sekretaris Daerah (Sekda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Beny Suharsono, mengatakan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 yang diterima Pemda DIY tak cukup untuk memenuhi kekurangan pegawai di DIY.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, setiap tahun saja menurutnya ada sekitar 400 hingga 500 PNS di lingkungan Pemda DIY yang pensiun. Tak hanya itu, penerimaan CPNS di Pemda DIY terakhir kali dibuka juga sudah 5 sampai 6 tahun yang lalu.
Karena itu, 378 formasi yang diterima oleh Pemda DIY tahun ini menurut Beny masih sangat jauh dari cukup.
Ilustrasi suasana kantor. Foto: Pixabay
"378 itu sangat-sangat tidak cukup. Yang diajukan kemarin hampir seribuan, tapi yang kita dapat memang minimalis," kata Beny Suharsono, Selasa (20/8).
“Setiap tahun kita sudah biasa bicara 400-500 orang pensiun. Sebelum pandemi saja nggak menerima (formasi CPNS). 5 sampai 6 tahun-an,” tambahnya.
Untuk menutup kekurangan pegawai itu, selama ini Pemda DIY mengandalkan tenaga bantuan (naban). Penggunaan teknologi juga jadi salah satu solusi karena bisa mempercepat dan membuat pekerjaan lebih efektif.
Ilustrasi pegawai. Foto: Alyibel Colmenares/Pixabay
“Salah satunya ditutup dengan tenaga bantuan (naban). Naban itu salah satu yang menutup. Kemudian, teknologi itu menguatkan kita, mempercepat proses, dan sebagainya. Sistem informasi yang digunakan sedang kita rapikan, jadi tidak tambah penggunaan teknologi,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Pemda DIY juga mengadopsi model kolaborasi lintas instansi dan pihak eksternal, termasuk asosiasi, untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada.
“Yang ketiga kita lakukan kolaborasi, meyakini bahwa satu program itu tidak mampu diselesaikan oleh satu instansi. Kemarin kita diskusikan kenapa kita kolaborasi dengan asosiasi, supaya kita lebih ringan karena sumber daya kita makin bagus, sumber daya manusianya,” papar Beny.