Penjelasan dari Rehab, Tujuan, dan Tahapan yang Harus Dilakukan

Ilustrasi apa itu rehab. Foto: Pexels/RDNE Stock project

Rehab atau rehabilitasi merupakan salah satu cara dalam memulihkan fisik maupun psikis seseorang. Meskipun bukan kata yang asing, pertanyaan tentang apa itu rehab masih banyak ditanyakan.

Di sisi lain, seseorang yang melakukan rehab harus melakukan beberapa tahapan. Sehingga, perawatan yang dilakukan dapat berjalan dengan maksimal.

Apa Itu Rehab?

Ilustrasi apa itu rehab. Foto: Pexels/SHVETS production

Dalam KBBI rehab atau rehabilitasi adalah perbaikan bagian tubuh yang cacat dan sebagainya atas individu (misalnya pasien rumah sakit dan korban bencana) supaya menjadi manusia yang berguna dan memiliki tempat dalam masyarakat.

Sedangkan penjelasan tentang apa itu rehab yang dikutip dari laman who.int adalah serangkaian intervensi yang dirancang untuk mengoptimalkan fungsi dan mengurangi kecacatan pada individu dengan kondisi kesehatan dalam interaksinya dengan lingkungannya.

Contoh dari rehabilitasi sendiri sangat beragam, di antaranya adalah:

Tujuan Rehab

Ilustrasi apa itu rehab. Foto: Unsplash/Ortopediatri Çocuk Ortopedi Akademisi

Berdasarkan UU Nomor 4 Tahun 1997 tentang Penyandang Cacat, tujuan dari rehab adalah untuk memfungsikan kembali dan mengembangkan kemampuan fisik, mental dan sosial penyandang cacat agar dapat melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar sesuai dengan bakat, kemampuan, pendidikan dan pengalaman.

Selain itu, tujuan dilakukannya rehab adalah membantu meminimalkan atau memperlambat efek melumpuhkan dari kondisi kesehatan kronis, seperti penyakit kardiovaskular, kanker, dan diabetes.

Caranya dengan membekali orang dengan strategi pengelolaan diri dan produk bantuan yang mereka butuhkan, atau dengan mengatasi rasa sakit atau komplikasi lainnya.

Langkah-Langkah Rehab

Ilustrasi apa itu rehab. Foto: Pexels/Alex Green

Pada dasarnya, proses rehabilitasi mencakup beberapa langkah yang disesuaikan dengan penyakit dan kebutuhan seseorang, yakni:

1. Tahap Awal

Pada tahap awal sering melibatkan evaluasi menyeluruh oleh tim perawatan medis dan psikososial untuk menentukan kebutuhan dan tujuan dilakukannya rehab.

2. Perencanaan Program

Setelah melaksanakan evaluasi awal, kemudian dilakukan perencanaan program rehab yang mencakup penetapan tujuan yang realistik dan spesifik. Proses ini sering kali melibatkan kerja sama dengan pasien, keluarga, tim perawat, dan psikososial.

Tujuannya untuk memastikan bahwa program rehab sesuai dengan kebutuhan pasien.

3. Menjalani Rehab

Kemudian, pasien menjalani program rehab yang mencakup berbagai intervensi seperti terapi fisik, okupasi, wicara, konseling psikologis, atau program pelatihan keterampilan sosial, tergantung pada jenis rehab yang akan dijalankan.

Selama proses rehabilitasi, kemajuan pasien secara teratur dievaluasi. Hal ini dilakukan jika memungkinkan terjadi penyesuaian program rehab sehingga proses ini tetap sesuai dengan efektif dalam mengubah kondisi maupun respons terhadap intervensi yang dilakukan.

4. Tahap Pemeliharaan dan Pencegahan

Pada tahap terakhir ini dirancang untuk membantu pasien mempertahankan kemajuan yang telah dicapai selama proses rehab. Selain itu, proses ini dilakukan untuk mencegah kambuhnya kembali atau komplikasi di masa depan.

Baca Juga: Arti Pacta Sunt Servanda sebagai Istilah dalam Hukum beserta Asasnya

Demikianlah penjelasan singkat tentang apa itu rehab, tujuan, dan tahap yang harus dilakukan. Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan tentang program rehab mengoptimalkan fungsi dan mengurangi kecacatan seseorang.(MZM)