Berawal dari Produksi Pakaian Polosan, Hera Mulyantara Kini Sukses Lewat 3Second

Fashion show 3Second x Danjyo Hiyoji di JF3 2022. Foto: JF3

Bermula dengan memproduksi pakaian polosan, Hera Mulyantara kini sukses dengan merek 3Second. Merek asli Kota Bandung tersebut berdiri sejak tahun 1996.

Pada awal perintisannya, Hera memproduksi pakaian polosan tanpa merek untuk didistribusikan ke berbagai pusat perbelanjaan, baik itu di Jakarta maupun di kota lainnya.

Saat bertemu dengan salah satu pengelola mal, Hera disarankan untuk memiliki sebuah merek karena hal tersebut merupakan bagian penting dari berbisnis, terutama tekstil seperti pakaian kaos.

Saran tersebut diberikan karena produk yang diproduksi Hera memiliki kualitas yang bagus, baik dari segi desain maupun bahan dan jahitannya.

Hera pun muncul ke permukaan dengan merek pertamanya, 3Second di tahun 1996. Pemilihan nama tersebut difilosofikan sebagai ketertarikan pelanggan dalam melihat produk selama tiga detik. Diharapkan dengan nama 3Second, pelanggan dapat tertarik dengan produk-produknya tanpa membutuhkan waktu lama.

Setelah 3Second diluncurkan, beberapa merek lainnya pun turut menyusul, seperti Greenlight dan Famo. Trik penjualan dari outlet 3Second juga terbilang unik.

3Second mengusung konsep yang bernama family store, di mana outlet tersebut tidak hanya diperuntukkan sebagai tempat belanja saja, namun juga sebagai tempat untuk berjalan-jalan bersama keluarga. Oleh karena itu, 3Second juga turut merilis beberapa merek lainnya untuk meramaikan outlet-outlet yang tersebar di beberapa kota, di antaranya adalah 3Second, Greenlight, Moutley, Famo dan FMC Speed Supply.

Varian produk yang dijual pun kini beragam, mulai dari kaus, celana jeans, chino, sweater, jaket, hingga aksesoris seperti tas, sling bag, topi, sandal, sepatu, dan masih banyak lagi.

Dengan banyaknya merek yang diluncurkan, maka hadirlah Biensi Fesyenindo sebagai perusahaan yang menaungi kelima merek tersebut. Biensi sendiri telah menguasai sebagian besar market produk fashion dengan memiliki lebih dari 365 titik distribusi offline yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia.

Selain menaungi ritel fashion, Biensi juga mengelola The Parlor Cafe, Hanna Hijab dan Biensi Workshop. Kini 3Second telah memiliki sekitar 200 outlet di seluruh Indonesia.