Biografi Isaac Newton, Seorang Ilmuwan Jenius

Ilustrasi Biografi Isaac Newton. Foto: Unsplash/Aldebaran S

Isaac Newton adalah salah satu ilmuwan paling terkenal dalam sejarah, dan diakui sebagai tokoh penting dalam revolusi ilmiah. Kehidupan dan kontribusinya yang luar biasa telah mengubah pemahaman tentang fisika, matematika, dan astronomi.

Ia adahah seorang filsuf alam yang secara umum dianggap sebagai ahli teori yang sangat orisinil dan berpengaruh dalam sejarah ilmu pengetahuan.

Biografi Isaac Newton

Ilustrasi Biografi Isaac Newton. Foto: Unsplah/Aldebaran S

Dikutip dari laman history.com, biografi Isaac Newton adalah seorang fisikawan, matematikawan, astronom, alkemis, penemu, dan filsuf alam Inggris yang secara umum dianggap sebagai salah satu ilmuwan paling berpengaruh dalam sejarah. Ia mampu menemukan lebih banyak tentang alam semesta daripada yang lain.

Putra dari keluarga petani, Sir Isaac Newton lahir di Lincolnshire, Inggris, pada tahun 1642. Ia dikenal sebagai ilmuwan yang pertama kali mengidentifikasi efek gravitasi.

Sebuah cerita populer mengklaim bahwa Newton terinspirasi untuk merumuskan teori gravitasi universalnya oleh jatuhnya sebuah apel dari pohon.

Kartun-kartun bahkan lebih jauh lagi menyatakan bahwa apel itu benar-benar mengenai kepala Newton, dan bahwa benturannya entah bagaimana membuatnya menyadari gaya gravitasi. Namun, tidak ada dasar untuk penafsiran itu.

Uniknya, ia juga terkenal karena penemuan revolusionernya dalam matematika, optik, fisika, dan astronomi.

Bukunya Principia, yang diterbitkan pada tahun 1687, dianggap sebagai buku ilmiah terhebat yang pernah ditulis, dan penemuannya telah menjadi dasar bagi banyak penelitian ilmiah.

Latar Belakang

Ilustrasi Biografi Isaac Newton. Foto: Unsplah/Aldebaran S

Isaac Newton lahir pada tanggal 25 Desember 1642 di Woolsthorpe-by-Colsterworth, sebuah desa kecil yang terletak di Inggris. Meskipun ayahnya telah meninggal sebelum kelahirannya, dia dibesarkan oleh ibunya yang bernama Hannah Ayscough.

Ia menghabiskan masa kecilnya di desa tersebut, menjalani kehidupan yang sederhana tetapi penuh keingintahuan akan dunia sekitarnya. Sejak usia dini, ia sudah menunjukkan bakat yang luar biasa dalam matematika.

Dia sering kali terlihat menghabiskan waktu luangnya dengan memecahkan teka-teki matematika dan mempelajari rumus-rumus yang kompleks.

Ketika ia berusia 18 tahun, dia berhasil diterima di Trinity College, Cambridge, yang merupakan salah satu universitas ternama di Inggris.

Di Trinity College, ia mempelajari matematika, fisika, dan astronomi dengan penuh semangat. Dia menonjol di kelas-kelasnya dan menunjukkan kemampuannya dalam penelitian dan eksperimen ilmiah.

Baca Juga: Biografi Aristoteles, Bapak Ilmu Pengetahuan

Penemuan Isaac Newton

Ilustrasi Biografi Isaac Newton. Foto: Unsplah/Aldebaran S

Isaac Newton, seorang ilmuwan terkenal, telah menemukan banyak hal, berikut diantaranya:

1. Hukum Newton

Rumus matematika yang menjelaskan bagaimana benda bergerak ketika gaya bekerja pada benda tersebut. Hukum Newton terdiri dari Hukum Newton I, Hukum Newton II, dan Hukum Newton III.

Hukum Newton I menjelaskan bagaimana benda bergerak dengan kecepatan yang sama kecuali ada gaya luar yang bekerja padanya. Hukum Newton masih dipelajari sampai sekarang dan perhitungannya dalam ilmu fisika masih relevan.

2. Teori Gravitasi

Sir Isaac Newton adalah penemu gravitasi bumi.

3. Teleskop Refleksi

Ia mengembangkan teleskop pemantul pada tahun 1668.

4. Principia

Buku yang diterbitkan pada tahun 1687 saat ia menjadi profesor matematika di Trinity College, Cambridge, yang memuat Hukum Newton.

Baca Juga: Biografi Asrul Sani, Pencetus Gelanggang Seniman Merdeka

3 Hukum Isaac Newton

Ilustrasi Biografi Isaac Newton. Foto: Unsplah/Aldebaran S

Pada tahun 1687, ia menerbitkan Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica, atau Principia sebagaimana umumnya disebut. Principia memuat teori gerak dan gravitasinya. Tiga hukum gerak Newton adalah:

1. Hukum Newton 1

Maksud dari Hukum I Newton ini berkaitan dengan sifat kelembaman benda. Hukum I Newton ini menjelaskan bahwa setiap benda yang diam akan tetap diam, dan setiap benda yang sedang bergerak akan terus bergerak, selama tidak ada resultan gaya yang diberikan atau bekerja pada benda tersebut.

Karena resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol, maka benda tersebut tidak memiliki percepatan, atau percepatannya nol.

2. Hukum Newton II

Hukum II Newton berkaitan dengan keadaan benda yang bergerak, di mana massa benda dan gaya yang diberikan pada benda tersebut diperhitungkan.

Hukum ini juga menjelaskan bahwa ketika resultan gaya yang bekerja pada suatu benda tidak sama dengan nol, maka benda tersebut akan bergerak dengan suatu percepatan tertentu. Artinya, benda yang bergerak ini memiliki percepatan.

3. Hukum Newton III

Hukum III Newton ini berkaitan dengan gaya aksi dan reaksi. Maksudnya adalah setiap benda yang diberikan gaya aksi, maka benda tersebut akan kembali memberikan gaya reaksi yang sama besar.

Hukum-hukum ini ditemukan sebagai bagian dari studi Newton yang lebih luas tentang gravitasi, yang berpuncak pada teorinya tentang gravitasi universal. Menurut teori ini, gravitasi adalah gaya universal dan dapat diprediksi yang bekerja pada semua materi. Gravitasi juga merupakan fungsi dari massa dan jarak.

Kematian Isaac Newton

Ilustrasi Biografi Isaac Newton. Foto: Unsplah/Aldebaran S

Ia merupakan seorang mahasiswa sejarah dan doktrin agama yang tekun, tulisan-tulisannya tentang subjek-subjek tersebut dihimpun menjadi beberapa buku yang diterbitkan setelah kematiannya. Karena tidak pernah menikah, ia menghabiskan tahun-tahun terakhirnya dengan tinggal bersama keponakannya di Cranbury Park dekat Winchester, Inggris.

Ia meninggal dalam tidurnya pada tanggal 31 Maret 1727, dan dimakamkan di Westminster Abbey. Seorang tokoh besar bahkan di antara para pemikir brilian yang menggerakkan Revolusi Ilmiah, ia dikenang sebagai seorang sarjana, penemu, dan penulis yang transformatif.

Ia menghapus segala keraguan tentang model heliosentris alam semesta dengan membangun mekanika langit, metodologinya yang tepat melahirkan apa yang dikenal sebagai metode ilmiah.

Meskipun teorinya tentang ruang-waktu dan gravitasi akhirnya digantikan oleh teori Albert Einstein, karyanya tetap menjadi landasan yang membangun fisika modern.

Baca Juga: Biografi Louis Braille, Penemu Tulisan bagi Tunanetra

Biografi Isaac Newton adalah salah satu informasi penting dalam sejarah sains. Kontribusinya yang luar biasa dalam fisika, matematika, dan astronomi telah mengubah pemahaman tentang alam semesta.(glg)