Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Profil Dmitry Bivol, Petinju Profesional Rusia
14 Oktober 2024 10:05 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari Profil Tokoh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kemenangan paling fenomenal yang diraih petinju ini yaitu saat mengalahkan petinju legendaris, Saul Canelo Alvarez pada tahun 2022.
Kemenangannya tersebut tak hanya mengukuhkan namanya sebagai petinju terbaik dunia, tetapi juga ia dapat membuktikan bahwa dirinya dapat menjadi ancaman yang serius bagi para juara di kelas berat ringan lainnya.
Profil Dmitry Bivol
Bagi penggemar yang penasaran dengan proful Dmitry Bivol, ia memiliki nama lengkap Dmitry Yuryevich Bivol. Bivol lahir di Tokmak, Kirgistan pada 18 Desember 1990. Ia terlahir dari seorang ibu berdarah Korea dan ayah seorang Moldova (dulunya Uni Soviet).
Sejak kecil ia sudah menunjukkan bakat alaminya dalam olahraga tinju. Bivol dibesarkan dalam lingkungan yang mendukung bakatnya tersebut, dan telah berlatih tinju sejak usianya 6 tahun.
ADVERTISEMENT
Berkat bakat dan dedikasinya yang tinggi, membuat Bivol menjadi cepat berkembang dan menonjol di antara teman-temannya.
Biodata Dmitry Bivol
Berikut adalah biodata Dmitry Bivol:
Perjalanan Karier Dmitry Bivol
Perjalanan karier Dmitry Bivol dalam dunia pertinjuan sudah ia asah sedari kecil. Ia sudah terjun ke dunia tinju sejak berusia 6 tahun. Pada usianya yang menginjak 11 tahun, ia pindah ke St. Petersburg, Rusia untuk melanjutkan pelatihan tinjunya.
Di kota tersebut, Bivol bergabung dengan klub tinju berkualitas dan berlatih dengan pelatih-pelatih yang berpengalaman. Pelatihan intensif yang ia dapatkan pun semakin hari semakin membuatnya matang untuk menjadi seorang petinju.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari box.live, Bivol bertarung dengan posisi ortodoks tradisioanl, yang berarti ia lebih suka menggunakan tangan kanannya sebagai tangan terkuat saat bertarung.
Bivol mengawali kariernya menjadi seorang petinju amatir. Ia mengoleksi tujuh medali emas dari berbagai kejuaraan. Salah satunya di World Combat Games 2013 di kategori berat 81kg.
Di tahun 2012 dan 2014 ia menjadi juara tinju amatir nasional Rusia di kelas berat-ringan. Rekor amatirnya yang mengesankan ini menjadi modal berharga untuk Bivol saat ia memutuskan untuk beralih ke profesional.
Bivol memulai debut profesionalnya pada tahun 2014. Sejak awal, ia menunjukkan dominasi yang luar biasa di atas ring. Tekniknya yang solid dan pukulannya yang keras, membuatnya dapat mudah mengalahkan lawan-lawannya.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2016 petinju ini memenangkan gelar kelas berat ringan WBA (World Boxing Association) pertama setelah berhasil mengalahkan Felix Valera yang sebelumnya tak pernah terkalahkan.
Di tahun 2017, ia mempertahankan gelarnya tersebut saat melawan Samuel Clarckson dan menjadi headline acara ShoBox di MGM National Harbor di Maryland.
Banyak penghargaan dan kemenangan yang ia raih hingga namanya semakin dikenal di kalangan pecinta tinju. Salah satu kemenangan terbesarnya sebelum ia menghadapi Canelo yaitu saat mengalahkan petinju veteran, Jean Pascal.
Baru kemudian di tanggal 7 Mei 2022, Dmitry Bivol kembali menciptakan kejutan yang sangat besar dengan mengalahkan Saul Canelo Alvarez.
Pertarungan ini saat itu sangat dinanti-nantikan oleh para penggemar tinju, karena Canelo dianggap sebagai salah satu petinju pound-for-pound terbaik.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari globalfighttalk.com, pound-for-pound atau P4P adalah sistem pemeringkatan yang biasanya digunakan dalam olahraga pertarungan sebagai cara untuk membandingkan petarung di seluruh cabang olahraga tanpa memandang kelas berat.
Saat itu Bivol tampil luar biasa dan berhasil mengalahkan Canelo dengan keputusan mutlak. Kemenangan ini membawa nama Bivol semakin terkenal dan juga membuka peluang baginya untuk dapat menghadapi petinju-petinju kelas dunia lainnya.
Bivol berhasil membuktikan bahwa ia adalah seorang petinju yang memiliki kemampuan untuk dapat mengalahkan siapa pun. Petinju ini telah mencatat rekor menang-kalah-draw sebanyak 23-0-0, 12 KO.
Namun, di tahun 2024 Bivol telah kehilangan gelar WBA nya dari Artur Beterbiev pada Minggu, 13 Oktober 2024.
Pertandingan berlangsung seru dan menarik sejak ronde pertama, hingga akhirnya Beterbiev meraih juara lewat Majority Decision dengan skor 114-114, 115-113, dan 116-112.
ADVERTISEMENT
Penghargaan Dmitry Bivol
Beikut adalah penghargaan Dmitry Bivol yang telah diraih:
ADVERTISEMENT
Demikian adalah profil Dmitry Bivol, yang merupakan petinju profesional dari Rusia. Gaya bertarungnya yang elegan telah menginspirasi banyak orang. Semoga ia dapat terus meraih kesuksesan di masa depan. (Mit)