Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Apikasi STEM Dorong Siswa SD Belajar Aktif
23 April 2022 6:58 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Program PINTAR tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Penulis: Dr. Neni Hermita, M.Pd. dkk
Kemendikbudristek kini telah meluncurkan kurikulum Merdeka.
ADVERTISEMENT
Filosofi kurikulum tersebut yaitu pembelajaran harus berorientasi kepada siswa.
Peserta didik mampu meningkatkan dan menyeimbangkan antara soft skills dan hard skills yang meliputi aspek sikap, keterampilan dan pengetahuan.
Tujuan kurikulum merdeka adalah untuk mengembangkan Profil Pelajar diantaranya bernalar kritis dan kreatif.
Kurikulum Merdeka Mendukung Pendidikan Abad 21
Kurikulum merdeka mendukung implementasi pendidikan abad 21 yang menuntut siswa senantiasa berperan aktif dalam proses pembelajaran, memiliki ketrampilan berpikir kritis dan kreatif, mampu berkolaborasi dalam menyelesaikan masalah, serta mampu mengomunikasikan pemikirannya.
Di samping itu, literasi digital menjadi kebutuhan penting untuk mampu berkompetisi di abad 21.
Berdasarkan hal tersebut peneliti tertarik menerapkan pembelajaran aktif dengan memanfaatkan teknologi yang merupakan inovasi dalam pembelajaran.
Inovasi ini bertujuan untuk membuat siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran, sehingga sangat cocok untuk memfasilitasi profil pelajar Pancasila siswa.
ADVERTISEMENT
Untuk mewujudkan keterampilan dasar siswa dan memfasilitasi profil pelajar pancasila, sejumlah dosen FKIP Universitas Riau, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, dan STKIP Aisyiyah Riau melakukan penelitian melalui pembelajaran aktif berbasis STEM Autonomous Learning City Map.
Sejumlah Dosen Adakan Penelitian
Penelitian yang dipimpin oleh Dr. Neni Hermita, M.Pd. dari FKIP Universitas Riau ini beranggotakan lima orang.
Anggota tersebut yaitu Dr. Subuh Anggoro, M.Pd. dari FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Dr. Nini Aryani, M.Pd. dari STKIP Aisyiyah Riau, Dr. Jesi Alexander Alim., M.Pd., Dr. Riki Apriandi Putra., M.Pd., Zetra Hainul Putra, M.Sc., Ph.D., dari FKIP Universitas Riau.
Kegiatan penelitian ini merupakan lanjutan dari penelitian sebelumnya yang sudah berhasil mengembangkan sebuah media pembelajaran berbasis lokasi dengan menggunakan GPS (Global Positioning System) yang sedang dalam proses pengajuan paten dengan nomor P00202110779 dan proses pengajuan merek dengan nomor JID2021083503.
ADVERTISEMENT
Penelitian dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 192 Pekanbaru yang beralamat di Jalan Teladan, Simpang Baru, Kec. Tampan, Kota Pekanbaru Provinsi Riau.
Media ini berupa sebuah Aplikasi yang diberi nama STEM Autonomous Learning City Map
Penelitian kolaboratif ini merupakan implementasi dari pelatihan Modul 1 Program PINTAR Tanoto Foundation yaitu berkaitan dengan pembelajaran aktif.
Langkah pertama dilakukan pengembangan instrumen, selanjutnya dilakukan validasi instrumen penelitian, setelah itu masuk tahapan implementasi, dilanjutkan dengan pengolahan data, membuat pelaporan serta melengkapi luaran penelitian.
Penelitian ini dimulai pada Akhir Desember 2021 hingga Mei 2022 yang diimplementasikan pada salah satu sekolah mitra FKIP Universitas Riau dan Program PINTAR Tanoto Foundation.
Implementasi dirancang untuk siswa kelas IV SD Siswa, kegiatan ini membagi kelas IV menjadi 2 kelompok yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen.
ADVERTISEMENT
Rangkaian kegiatan implementasi pada penelitian ini diawali dengan memberikan pretest kepada siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol yang bertujuan untuk mengetahui kemampuan awal siswa.
Selanjutnya tim peneliti memberikan penjelasan cara penggunaan aplikasi kepada siswa dikelas eksperimen, dan terakhir memberikan posttest.
Dalam penerapannya, penelitian ini menggunakan HP android sebagai panduan dalam mengerjakan lembar kegiatan dan mencari posisi dari kegiatan yang akan dilakukan.
Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh data bahwa pembelajaran aktif berbasis STEM Autonomous Learning City Map mampu mengembangkan keterampilan dasar siswa dan memfasilitasi profil pelajar pancasila.
Dokumentasi: