Konten dari Pengguna

10 Komponen Terpenting dari Kebugaran Jasmani

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
16 Desember 2024 15:58 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi komponen terpenting dari kebugaran jasmani adalah. Sumber: Pexels/Oleksandr P
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi komponen terpenting dari kebugaran jasmani adalah. Sumber: Pexels/Oleksandr P
ADVERTISEMENT
Komponen terpenting dari kebugaran jasmani adalah hal perlu diperhatikan. Kebugaran jasmani merupakan kondisi tubuh yang optimal untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMA, (2007: 57), kebugaran jasmani ialah kondisi jasmani yang bersangkut paut dengan kemampuan dan kesanggupan dalam pekerjaan secara optimal dan efisien.

10 Komponen Terpenting dari Kebugaran Jasmani

Ilustrasi komponen terpenting dari kebugaran jasmani adalah. Sumber: Pexels/Tirachard Kumtanom
Disadari atau tidak, sebenarnya kebugaran jasmani itu merupakan salah satu kebutuhan hidup manusia, karena bersenyawa dengan hidup manusia.
Komponen terpenting dari kebugaran jasmani adalah beberapa hal yang penting untuk diketahui. Kebugaran jasmani ini tidak hanya tentang olahraga, tetapi juga ada komponen lainnya, berikut penjelasannya.

1. Kekuatan (Strenght)

Kekuatan adalah kemampuan otot ketika menerima beban saat melakukan kegiatan. Kekuatan otot, baik lengan atau kaki dapat diperoleh dari latihan yang terus menerus dengan beban berat dan frekuensi sedikit.
ADVERTISEMENT

2. Daya Otot (Muscular Power)

Selanjutnya, daya tot adalah kemampuan untuk menggunakan kekuatan maksimal yang dikeluarkan dalam waktu singkat. Selain itu, hal ini juga bisa dihubungkan dengan sistem anaerobic dalam proses pemenuhan energi.

3. Kecepatan (Speed)

Kecepatan atau speed merupakan kemampuan untuk mengerjakan gerakan secara berkala dan terus-menerus dalam bentuk yang sama dan waktu yang singkat.
Kecepatan diperlukan dalam olahraga lari pendek dengan jarak 100 meter dan 200 meter.

4. Daya Tahan (Endurance)

Selanjutnya, endurance atau daya tahan adalah kemampuan dalam menggunakan sistem jantung, paru-paru atau sistem pernapasan, dan peredaran darahnya dengan efektif dan efisien.
Berbeda dengan latihan kekuatan, daya tahan ini mampu dilatih dengan beban yang tidak terlalu berat. Frekuensinya juga lebih lama dan pada durasi waktu panjang.

5. Daya Lentur (Flexibility)

Daya lentur adalah tingkat penyesuaian pada segala kegiatan kerja yang efektif dengan cara penguluran tubuh yang baik. Apabila memiliki kelenturan yang baik, maka bisa terhindar dari cedera.
ADVERTISEMENT

6. Ketepatan (Accuracy)

Ini adalah kemampuan untuk mengendalikan gerak-gerak bebas tubuh terhadap suatu sasaran. Beberapa contoh dari olahraga yang membutuhkan keakuratan, antara lain memanah, sepak bola, bowling, dan basket.

7. Keseimbangan (Balance)

Keseimbangan merupakan kemampuan mengendalikan tubuh sehingga gerakan-gerakan yang dilakukan dapat dimunculkan dengan baik dan benar.

8. Kelincahan (Agility)

Kelincahan ini adalah kemampuan mengubah posisi di area tertentu dengan cepat. Olahraga yang mengandalkan kelincahan, salah satunya bulu tangkis.

9. Reaksi (Reaction)

Reaksi merupakan kemampuan untuk segera bertindak dan menanggapi rangsangan yang ditangkap oleh indra. Salah satu latihan untuk meningkatkan reaksi adalah olahraga tangkap bola.

10. Koordinasi (Coordination)

Terakhir, koordinasi merupakan kemampuan mengintegrasikan berbagai gerakan yang berbeda dan bisa mengkoordinasikan seluruh bagian tubuh dengan baik.
Jadi, komponen terpenting dari kebugaran jasmani adalah semua komponen yang saling berhubungan dan harus dilatih untuk mendapatkan kesehatan yang optimal. (ERI)
ADVERTISEMENT