Konten dari Pengguna

3 Aspek Fisik yang Menunjang Lompat Tinggi

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
2 November 2024 17:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Aspek fisik yang menunjang lompat tinggi. Sumber: Unspash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Aspek fisik yang menunjang lompat tinggi. Sumber: Unspash
ADVERTISEMENT
Aspek fisik yang menunjang lompat tinggi ada beberapa macam yang penting untuk diketahui dalam olahraga. Lompat tinggi merupakan salah satu cabang olahraga atletik yang membutuhkan kombinasi teknik hingga kemampuan fisik.
ADVERTISEMENT
Dalam olahraga ini, atlet dituntut tidak hanya memiliki kemampuan teknik yang baik tetapi juga aspek fisik yang menunjang performa. Salah satu aspek yang penting adalah fleksibilitas yang perlu dilatih secara khusus.

Aspek Fisik yang Menunjang Lompat Tinggi

Ilustrasi Aspek fisik yang menunjang lompat tinggi. Sumber: Unspash
Menurut buku Pandai Mengajar dan Melatih Atletik, Pungki Indarto, S.Pd., M.Or., Vera Septi Sistiasih, S.Pd., M.Or., Nurhidayat, S.Pd., M.Or (2018:90), dalam penguasaan teknik lompat tinggi terdapat tahapan latihan dan pembelajaran yang penting, karena keharakan lompat ini membutuhkan keterampilan dan koordinasi maksimal.
Dalam pertandingan olahraga lompat tinggi, setelah peserta atau pelompat telah berhasil melompati mistar maka ketinggian mistar akan dinaikan oleh petugas. Berikut ini aspek fisik yang menunjang lompat tinggi.

1. Fleksibilitas

Fleksibilitas merupakan kemampuan otot dan persendian untuk bergerak dalam rentang yang luas tanpa cedera. Dalam lompat tinggi, fleksibilitas sangat penting karena atlet harus melakukan gerakan yang cukup kompleks, terutama ketika mengangkat kaki dan melentingkan tubuh saat melewati mistar.
ADVERTISEMENT
Untuk meningkatkan fleksibilitas, atlet perlu melakukan latihan peregangan secara teratur, termasuk peregangan dinamis sebelum latihan dan peregangan statis setelahnya.

2. Kekuatan Otot

Kekuatan otot, terutama pada kaki, paha, pinggul dan otot inti merupakan faktor penting dalam lompat tinggi. Otot-otot yan kuat memberikan dorongan yang lebih besar saat melompat. Latihan kekuatan otot meliputi squat, lunges, hingga latihan beban lainnya yang fokus pada otot kaki.

3. Kecepatan

Kecepatan adalah kemampuan untuk bergerak cepat dan langkah awal menuju tolakan. Dalam lompat tinggi, kecepatan sangat penting untuk menciptakan momentum yang membantu tubuh mencapai ketinggian maksimal.
Atlet yang memiliki kecepatan optimal pada fase awal lompat tinggi akan lebih mampu mengonversi meomentum horizontal menjadi vertikal saat tolakan.
Itu dia aspek fisik yang menunjang lompat tinggi yang dapat diketahui. Masing-masing aspek di atas saling mendukung untuk menciptakan lompatan yang optimal, khususnya untuk atlet. (DIA)
ADVERTISEMENT