Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Cara yang Dapat Dilakukan Agar Pagar Rumah dari Besi Tidak Mudah Berkarat
23 September 2024 16:01 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara yang dapat dilakukan agar pagar rumah yang terbuat dari besi tidak mudah berkarat adalah dengan menjaga jarak antara pagar dengan tanaman. Pagar rumah dari besi memang menjadi pilihan populer karena kekuatannya dan tampilannya yang elegan.
ADVERTISEMENT
Namun, salah satu tantangan utama yang sering dihadapi adalah masalah karat. Karat terjadi karena besi bereaksi dengan udara dan kelembapan yang dapat menyebabkan kerusakan pada pagar dan memperpendek umur pakainya.
Ketahui Cara yang Dapat Dilakukan Agar Pagar Rumah yang Terbuat dari Besi Tidak Mudah Berkarat
Menurut buku 81 Tips Mengatasi Kerusakan Rumah, Titut Wibisono (2007:13), elemen yang berada di luar rumah (eksterior) sangat rawan mengalami berbagai permasalahan. Hal ini disebabkan elemen eksterior langsung berhubungan dengan ekstrimnya cuaca yang senantiasa berubah, salah satunya pagar.
Pagar lambat laun akan mengalami perubahan fisik karena selalu berhadapan terik matahari dan siraman hujan. Hal ini menyebabkan pagar menjadi tidak enak dipandang, seperti pagar menjadi berkarat.
ADVERTISEMENT
Cara yang dapat dilakukan agar pagar rumah yang terbuat dari besi tidak mudah berkarat adalah menggunakan pencegahan efektif seperti berikut ini.
1. Menjaga Jarak Antara Pagar dan Tanaman
Salah satu cara yang sering diabaikan dalam menjaga pagar besi dari karat adalah memastikan pagar tidak terlalu dekat dengan tanaman. Tanaman memiliki kelembapam tinggi, sehingga dapat mempercepat proses korosi pada pagar besi.
Dengan menghindari kelembapan, mencegah tumbuhnya tanaman merambat dan memudahkan proses perawatan. Pemilik pagar dapat memperpanjang umur pagar besi dan menjaga tampilannya tetap bagus.
2. Menggunakan Cat Anti Karat
Melapisi pagar besi dengan cat khusus untuk anti karat merupakan salah satu cara terbaik untuk melindunginya dari korosi. Cat ini berfungsi sebagai lapisan pelindung yang menghalangi kontak langsung antara besi dan elemen penyebab karat seperti udara dan air.
ADVERTISEMENT
Sebelum mengecat pastikan untuk membersihkan terlebih dahulu permukaan pagar dari debu, kotoran, dan karat yang sudah ada. Gunakan primer sebelum mengaplikasikan cat utama untuk perlindungan maksimal.
3. Gunakan Galvanasi
Galvanasi merupakan proses pelapisan besin dengan seng atau zinc yang bertujuan untuk melindungi logam dari korosi. Proses ini dapat dilakukan dengan cara hot-dip galvanizing, di mana besi dicelupkan ke dalam cairan seng panas.
Lapisan seng ini akan menjadi pelindung terhadap oksidasi sehingga mencegah terbentuknya karat, Keunggulan galvanisasi salah satunya tahan lama dan lebih efektif dalam mencegah karat dibandingkan dengan pengecetan biasa.
4. Menggunakan Bahan Antikarat (Inhibitor Korosi)
Inhibitor korosi merupakan bahan kimia yang diaplikasikan pada permukaan besi untuk melapisi besi sebelum pengecatan, atau digunakan secara langsung pada area yang sudah mulai berkarat untuk memperlambat perkembangan karat.
ADVERTISEMENT
Aplikasikan inhibitor secara merata ke seluruh permukaan pagar. Gunakan secara berkala untuk menjaga efektivitasnya.
5. Menambah Minyak atau Pelumas
Cara tradisional namun efektif adalah dengan mengaplikasikan minyak atau pelumas pada permukaan besi untuk mencegah kelembapan menempel. Minyak akan membentuk lapisan tipis yang mencegah air dan oksigen langsung bersentuhan dengan permukaan besi, sehingga mengurangi karat.
Namun, perawatan dengan minyak harus dilakukan secara berkala terutama setelah musim hujan atau setelah pagar terpapar kelembapan tinggi.
Cara yang dapat dilakukan agar pagar rumah yang terbuat dari besi tidak mudah berkarat adalah menggunakan pencegahan efektif seperti mnejaga jarak antara pagar dan tanaman hingga menambah minyak atau pelumas. (DIA)