Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Sikap Badan pada Saat Melakukan Pendaratan Gerakan Loncat Kangkang
6 Desember 2024 17:06 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sikap badan pada saat melakukan pendaratan gerakan loncat kangkang adalah elemen penting untuk dipahami atlet. Sikap badan inilah yang akan menentukan keberhasilan dan keamanan gerakan loncat .
ADVERTISEMENT
Pendaratan yang benar membutuhkan keseimbangan tubuh, kontrol otot, dan koordinasi yang baik. Dengan begitu, para atlet dapat mendarat dengan stabil tanpa kehilangan keseimbangan.
Sikap Badan pada Saat Melakukan Pendaratan Gerakan Loncat Kangkang adalah dengan Posisi Badan Tegak
Dalam senam, pendaratan bukan hanya soal menyentuh matras, tetapi juga melibatkan posisi tubuh yang benar. Pemahaman dan penguasaan teknik ini sangat penting, karena pendaratan yang tidak sempurna dapat meningkatkan risiko cedera dan mengurangi estetika gerakan.
Secara umum, sikap badan pada saat melakukan pendaratan gerakan loncat kangkang adalah badan tegak dan kaki yang rapat. Pada saat melakukan pendaratan, sikap badan yang benar adalah sebagai berikut:
1. Kedua Kaki Rapat
Setelah melewati alat bantu, rapatkan kedua kaki untuk menstabilkan tubuh saat mendarat.
ADVERTISEMENT
2. Lutut Sedikit Ditekuk
Pastikan lutut sedikit ditekuk saat menyentuh lantai untuk meredam dampak pendaratan dan mengurangi risiko cedera.
3. Badan Tegak dan Sedikit Condong ke Depan
Posisi badan harus tetap tegak namun sedikit condong ke depan agar lebih seimbang setelah mendarat.
4. Tangan di Depan
Posisi tangan dapat berada di depan tubuh untuk membantu menjaga keseimbangan setelah pendaratan.
5. Pandangan ke Depan
Fokuskan pandangan ke depan untuk menjaga keseimbangan tubuh setelah mendarat.
Berdasarkan buku Penjasorkes SMA Kelas 12, Moh.Gilang, dkk, (2007), pendaratan yang benar, dengan lutut sedikit ditekuk dan tubuh seimbang, akan membantu menyerap benturan saat kaki menyentuh matras. Jadi meningkatkan kadar keamanan bagi atlet.
Jika pendaratan dilakukan dengan kaku atau tidak stabil, tekanan yang berlebihan pada sendi, khususnya lutut dan pergelangan kaki, dapat menyebabkan cedera serius.
Kesimpulannya, sikap badan pada saat melakukan pendaratan gerakan loncat kangkang adalah sesuatu yang harus dipahami oleh atlet . Dengan sikap badan yang benar, pendaratan akan lebih stabil dan aman, menghindari cedera pada sendi atau otot. (DNR)
ADVERTISEMENT
Baca Juga: Pengertian Loncat Kangkang dan Tekniknya