Konten dari Pengguna

7 Fakta Unik Tahun Baru yang Menarik dan Jarang Diketahui

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
23 Desember 2024 16:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Fakta Unik Tahun Baru. Sumber: Pexels/Jonathan Petersson
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Fakta Unik Tahun Baru. Sumber: Pexels/Jonathan Petersson
ADVERTISEMENT
Tahun Baru adalah momen perayaan yang menandai dimulainya tahun kalender yang baru. Tahun baru selalu diwarnai dengan kemeriahan. Namun, ada beberapa fakta unik tahun baru yang menarik dan dilakukan di beberapa negara.
ADVERTISEMENT
Tahun Baru menjadi waktu untuk merenungkan pencapaian tahun sebelumnya dan menetapkan tujuan atau resolusi untuk tahun mendatang. Setiap negara atau budaya memiliki tradisi khas, seperti makan makanan tertentu, memakai warna khusus, atau mengadakan ritual untuk mengundang keberuntungan.

Fakta Unik Tahun Baru yang Menarik

Ilustrasi Fakta Unik Tahun Baru. Sumber: Pexels/Craig Adderley
Mengutip buku Hari-hari Penting Internasional, Nina Rahmawati (2020:7), perayaan tahun baru Masehi setiap tanggal 1 Januari biasanya dimulai dengan kembang api, doa bersama, serta kumpul bersama keluarga dan juga sahabat.
Perayaan Tahun Baru sering kali melibatkan berbagai tradisi, kegiatan sosial, dan ritual yang mencerminkan budaya serta kepercayaan masyarakat setempat. Berikut ini beberapa fakta unik tahun baru yang menarik untuk diketahui.

1. Perayaan Tahun Baru Pertama

Perayaan Tahun Baru pertama yang tercatat dalam sejarah berasal dari Babilonia kuno sekitar 4.000 tahun yang lalu. Perayaan ini dilakukan di Babilonia kuno sekitar 2000 SM, bertepatan dengan saat bulan baru pertama setelah titik balik matahari musim semi.
ADVERTISEMENT
Masyarakat mengadakan festival besar yang disebut "Akitu," yang berlangsung selama 11 hari untuk merayakan kemenangan dewa Marduk atas kekuatan kekacauan.

2. Penetapan 1 Januari sebagai Hari Libur

Julius Caesar memperkenalkan kalender Julian pada tahun 46 SM, menggantikan kalender Romawi kuno. Julius Caesar memilih Januari untuk menghormati Janus, dewa dengan dua wajah yang dipercaya dapat melihat ke masa lalu dan masa depan. Sebelumnya, Tahun Baru sering dirayakan pada bulan Maret, saat musim semi tiba.

3. Tradisi Makan Sayuran Hijau

Di Amerika Serikat bagian Selatan, sayuran hijau seperti collard greens dimakan sebagai simbol keberuntungan finansial. Masyarakat juga sering menyajikan kacang hitam untuk melambangkan uang koin dan roti jagung untuk mewakili emas.

4. Kebiasaan Membuat Resolusi

Tradisi ini berasal dari Babilonia kuno, di mana masyarakat berjanji kepada para dewa untuk membayar utang dan mengembalikan barang yang dipinjam. Kini, membuat resolusi menjadi cara untuk menetapkan tujuan pribadi, seperti hidup lebih sehat atau mencapai karier yang lebih baik.
ADVERTISEMENT

5. Tradisi Makan 12 Buah Anggur di Spanyol

Tradisi ini dimulai pada akhir abad ke-19. Anggur melambangkan kemakmuran, dan jumlah 12 sesuai dengan jumlah bulan dalam satu tahun. Warga Spanyol biasanya memakan anggur ini dengan mengikuti detik terakhir pergantian tahun di tengah malam.

6. Lonceng Raksasa di Jepang

Pada malam Tahun Baru, kuil Buddha di Jepang membunyikan lonceng sebanyak 108 kali dalam tradisi yang disebut "Joya no Kane." Bunyi lonceng ini dipercaya menghapuskan 108 hasrat duniawi manusia yang membawa penderitaan.

7. Konsumsi Sampanye

Sampanye telah menjadi simbol selebrasi sejak abad ke-19, terutama di kalangan bangsawan Eropa. Minuman berkarbonasi ini dianggap sebagai simbol kemewahan, sehingga menjadi pilihan utama saat merayakan momen istimewa seperti Tahun Baru.
Fakta unik tahun baru dapat memberikan informasi dan wawasan yang lebih luas mengenai tahun baru yang ternyata sudah ada dari ribuan tahun yang lalu. Momen Tahun Baru bukan hanya penanda waktu, tetapi juga peluang untuk memulai sesuatu yang baru. (BAI)
ADVERTISEMENT