7 Mata Pelajaran yang Diampu untuk Guru TK

Ilustrasi Mata pelajaran yang diampu untuk guru TK - Sumber: pexels.com/@pavel-danilyuk/

Menurut ketetapan pemerintah, mata pelajaran yang diajarkan oleh guru TK berfokus pada pengembangan kemampuan dasar anak usia dini. Kurikulum pada pengembangan kemampuan dasar anak usia dini. Kurikulum yang digunakan biasanya mengacu pada Kurikulum Merdeka atau kurikulum sebelumnya yang relevan.

Guru TK tidak mengajarkan mata pelajaran secara terpisah seperti di tingkat pendidikan dasar, melainkan mengintegrasikan tema-tema dan kegiatan pembelajaran dalam proses pengajaran.

Mata Pelajaran yang Diampu untuk Guru TK

Ilustrasi mata pelajaran yang diampu untuk guru tk - Sumber: pexels.com/@yankrukov/

Mata pelajaran yang diampu untuk guru TK (Taman Kanak-Kanak) mencakup bidang-bidang pengembangan atau tema pembelajaran yang menjadi tanggung jawab mereka dalam mendidik anak usia dini. Di jenjang TK, pembelajaran tidak dilakukan secara terpisah seperti di tingkat SD, tetapi berbasis tema yang menyatukan berbagai aspek perkembangan anak.

Berdasarkan situs ppg.kemdikbud.go.id, mata pelajaran ini berfokus pada stimulasi perkembangan fisik, emosional, sosial, bahasa, kognitif, dan moral anak. Kegiatan yang digunakan untuk mencapai tujuan ini adalah melalui permainan yang menyenangkan.

Meskipun pendekatannya berbeda dengan jenjang pendidikan formal, setiap mata pelajaran disampaikan melalui kegiatan bermain dan pengalaman belajar yang menyenankan. Berikut adalah penjelasan masing-masing mata pelajaran yang diampu oleh para guru TK.

1. Matematika

Anak diperkenalkan pada konsep dasar seperti angka, pola, bentuk, pengukuran, dan perhitungan sederhana. Aktivitas seperti menghitung mainan, mengenali bentuk geometris, dan bermain dengan pola membantu mengembangkan logika dan keterampilan problem solving.

2. Sains

Mata pelajaran ini mengajarkan anak tentang lingkungan sekitar, alam, dan fenomena sederhana melalui eksperimen kecil, observasi, dan eksplorasi. Contohnya, mengenalkan tanaman, hewan, cuaca, atau siklus air dengan cara yang mudah dipahami.

3. Bahasa

Fokus pada pengembangan kemampuan berbicara, mendengar, membaca, dan menulis sederhana. Anak belajar mengenali huruf, mengeja kata, bercerita, dan berkomunikasi dengan baik untuk mendukung keterampilan literasi awal.

4. Pengetahuan Sosial

Anak diajarkan nilai-nilai sosial seperti berbagi, bekerja sama, menghormati perbedaan, dan memahami peran orang-orang di sekitar mereka (keluarga, guru, petugas masyarakat). Hal ini membantu mereka berinteraksi dengan lingkungan sosial.

5. Agama

Anak diperkenalkan pada nilai-nilai spiritual sesuai dengan keyakinan masing-masing, seperti doa, cerita moral, dan pemahaman dasar tentang konsep Tuhan. Pendidikan agama bertujuan membentuk karakter yang berbudi luhur.

6. Seni

Aktivitas seni seperti menggambar, mewarnai, bernyanyi, menari, dan bermain alat musik dirancang untuk meningkatkan kreativitas, ekspresi diri, serta koordinasi motorik halus dan kasar.

7. Pendidikan Jasmani

Anak diajak bergerak aktif melalui permainan fisik yang mendukung perkembangan motorik kasar, seperti berlari, melompat, dan bermain bola. Kegiatan ini juga mengajarkan pentingnya olahraga dan menjaga kebugaran tubuh.

Seluruh mata pelajaran yang diampu untuk guru TK ini diajarkan secara terpadu dan tidak terkotak-kotak. Tujuannya adalah untuk mendukung perkembangan kognitif, emosional, fisik, sosial, dan moral anak. (DNR)

Baca Juga: 20 Contoh Kegiatan P5 PAUD pada Kurikulum Merdeka