Kenapa Kecoak Bisa Hidup Tanpa Kepala? Ini Alasannya

Ilustrasi Kenapa Kecoak Bisa Hidup Tanpa Kepala. Sumber: Pexels/Roger Brown

Kecoak adalah salah satu hewan yang dapat ditemukan di mana pun. Banyak orang yang takut dengan keberadaan kecoak. Namun, kecoak memiliki kemampuan unik yaitu dapat hidup tanpa kepala. Kenapa kecoak bisa hidup tanpa kepala?

Pada dasarnya, kecoak adalah hewan yang memiliki banyak keunikan. Salah satunya adalah bernafas menggunakan pori-pori diseluruh tubuhnya, sehingga jika kepalanya putus ia tetap bisa bernafas.

Kenapa Kecoak Bisa Hidup Tanpa Kepala?

Ilustrasi Kenapa Kecoak Bisa Hidup Tanpa Kepala. Sumber: Pexels/Picas Joe

Mengutip buku Cari Tahu Hewan-Hewan Bertubuh Kecil karya Fatiharifah (2019:36), kecoak adalah hewan yang sudah ada sejak zaman purba dan hidup di hampir seluruh bumi. Salah satu keunikan kecoak adalah dapat hidup tanpa kepala. Namun, kenapa kecoak bisa hidup tanpa kepala?

Kecoak memiliki kemampuan unik untuk tetap hidup tanpa kepala karena sistem sarafnya yang terdistribusi di seluruh tubuh. Sistem saraf kecoak tidak terpusat di otak seperti pada manusia, melainkan tersebar di sepanjang tubuh. Oleh karena itu, kecoak masih dapat menjalani fungsi-fungsi dasar seperti bernapas, bergerak, dan bahkan merespons rangsangan meskipun tidak memiliki kepala.

Keunikan Kecoak

Ilustrasi Kenapa Kecoak Bisa Hidup Tanpa Kepala. Sumber: Pexels/Erik Karits

Setelah memahami alasan kenapa kecoak bisa hidup tanpa kepala, pada dasarnya terdapat beberapa keunikan lain dari kecoak yang menarik untuk diketahui. Berikut adalah beberapa keunikan kecoak.

1. Kecepatan dan Ketangkasan

Meskipun terkesan lambat, kecoak sebenarnya sangat cepat dan tangkas. kecoak dapat berlari dengan kecepatan hingga 3 mil per jam, dan karena bentuk tubuh yang datar, kecoak bisa menyusup ke tempat-tempat sempit dengan mudah.

2. Mampu Bertahan di Berbagai Lingkungan

Kecoak dapat bertahan hidup di berbagai lingkungan, termasuk tempat-tempat yang kotor dan kering. Kemampuan adaptasinya yang tinggi membuatnya menjadi organisme yang tangguh.

3. Bisa Bertahan dalam Kondisi Ekstrem

Beberapa jenis kecoak dapat bertahan hidup dalam kondisi ekstrem, seperti tingkat radiasi yang tinggi dan kekurangan sumber makanan. Beberapa bahkan diketahui bisa hidup di dalam reaktor nuklir.

4. Berkembang Biak Dengan Cepat

Kecoak adalah serangga produktif. Kecoak betina dapat menghasilkan telurnya dalam telur kapsul bernama ootheca. Kecoak tidak membutuhkan pasangan untuk bertelur. Biasanya, masa kehamilan kecoak betina antara 30-60 hari sebelum menetas ke tahap siklus hidup selanjutnya, yakni nimfa. Meski demikian, ini tergantung pada jenis kecoak dan kondisi tempatnya berkembang biak.

5. Bisa Merasakan Makanan Tanpa Mengonsumsinya

Kecoak tidak memiliki lidah dengan pengecap. Namun, memiliki bulu pencicip yang berada di seluruh kaki, sayap, dan sekitar bagian mulut. Kecoak memiliki fungsi yang sama dengan fitur pengecap pada lidah manusia, yakni untuk mendeteksi rasa manis, pahit, dan zat kimia dalam makanan.

Baca juga: Mengapa Hewan Langka Harus Dilindungi? Ini Alasannya

Itulah alasan kenapa kecoak bisa hidup tanpa kepala. Meskipun kecoak dapat bertahan hidup tanpa kepala untuk beberapa waktu, kehilangan kepala secara bertahap akan menghentikan kemampuannya untuk makan dan minum, sehingga pada akhirnya akan mati karena kelaparan. (BAI)