Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Memahami Pengertian dan Contoh Organisme Uniseluler
2 September 2023 18:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Organisme uniseluler adalah organisme yang hanya memiliki satu sel saja. Salah satu contoh organisme uniseluler ialah amoeba . Pada umumnya, makhluk ini berukuran kecil atau mikroskopis.
ADVERTISEMENT
Dalam mata pelajaran biologi, pembahasan mengenai organisme menjadi bagian dalam mempelajari makhluk hidup. Hal itu karena sel merupakan bagian terkecil dalam struktur tubuh kehidupannya.
Pengertian dan Contoh Organisme Uniseluler
Terusun atas sel merupakan ciri utama makhluk hidup . Berdasarkan jumlah sel penyusunnya, organisme dibedakan menjadi organisme uniseluler (satu sel) dan multiseluler (banyak sel).
Menurut buku BUPELAS IPA, Tim Maestro Genta (2020:127), organisme uniseluer, yaitu yang terdiri dari satu sel dianggap lebih primitif dari pada organisme multiseluer karena kompleksitasnya yang lebih rendah.
Kehidupannya dijalankan dengan satu sel saja, dan memiliki sifat prokariotik atau sel yang tidak mempunyai membran inti sel. Dengan demikian, DNA bercampur dengan plasma sel. Berikut contoh organisme uniseluler yang perlu diketahui.
ADVERTISEMENT
1. Amoeba
Amoeba dikenal sebagai hewan bersel satu yang berkembang biak dengan cara membelah diri. Inti selnya merupakan sel utama. Amoeba memiliki sifat yang sangat sensitif terhadap perubahan cahaya maupun terhadap perubahan lingkungan tempat hidupnya.
Organisme uniseluler ini bereproduksi dengan cara vegetatif atau melakukan pembelahan sel. Habitatnya berada di tempat basah atau di air tawar. Amoeba memiliki tubuh transparan dengan ukuran sekitar 250 um (0,25 mm).
2. Bakteri
Perlu alat mikroskop untuk melihat makhluk bersel satu ini. Bakteri adalah jenis organisme yang memiliki sel tunggal, tidak memiliki membran inti sel. Bakteri mempunyai banyak jenis dan dibedakan berdasarkan karakteristik dinding selnya.
3. Paramecium
Paramecium berukuran kurang lebih 120-300 mikron. Organisme ini berkembang biak dengan cara vegetatif dan generatif. Cara mereka makan adalah menangkap makanan dengan cara menggetarkan silianya (tonjolan seperti serabut), maka terjadi aliran air keluar dan masuk mulut sel. Saat itulah bakteri bahan organik atau hewan uniseluler lainnya masuk bersama air.
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan tentang pengertian dan 3 contoh organisme uniseluler yang perlu diketahui dalam ilmu biologi. Sehingga dapat dipahami bahwa makhluk hidup tersebut juga terbagi atas susunan tubuh walaupun memiliki satu sel. (DVA)