Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Macam-macam Gerak Otot pada Manusia
19 Februari 2024 17:48 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Macam-macam gerak otot pada manusia mempunyai fungsi sebagai penghasil gerak dengan melakukan kontraksi antar otot. Sehingga gerak otot tersebut menjadi penyokong utama pada semua pergerakan tubuh manusia.
ADVERTISEMENT
Di mana terjadinya gerak otot dapat dilakukan di bawah kesadaran (volunter) dan dapat juga dilakukan secara tidak sadar (involunter). Agar tercipta kombinasi gerakan dalam sistem otot, maka harus melibatkan beberapa komponen berupa tulang, tendon, dan sendi.
Mengetahui Macam-macam Gerak Otot
Dikutip dari buku Metode Bimbel Biologi Ala Tentor SMA/MA Kelas 1,2, & 3, Bambang (2017:271), macam-macam gerak otot yang terjadi pada manusia disebabkan oleh kontraksi otot yang memerlukan beberapa komponen.
Komponen tersebut di antaranya, yaitu energi otot (ATP), protein aktin dan miosin, molekul otot (aktomiosin), saraf neurohumot, dan ion kalsium. Untuk dapat menghasilkan berbagai jenis gerakan tubuh, otot-otot yang berada di dalam tubuh manusia melakukan pekerjaan dengan 2 cara.
Di mana dapat bekerja secara sinergis dan secara antagonis. Gerak sinergis merupakan gerakan dari 2 otot searah. Sementara gerak antagonis merupakan gerakan dari 2 otot yang saling berlawanan satu sama lain.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah penjelasan macam-macam dari gerak otot manusia yag menghasilkan gerak tubuh.
1. Fleksi dan Ekstensi
Gerak fleksi merupakan gerakan dilakukan dengan mengurangi sudut antara dua tulang. Gerak tersebut disebut juga dengan gerak menekuk yang biasanya terjadi pada sendi engsel dan pelana. Contoh dari gerak fleksi di antaranya, yaitu
Sementara gerak ekstensi merupakan gerakan dengan menambah besar sudut antara dua tulang. Gerak tersebut disebut juga dengan gerak meluruskan atau melakukan pemanjangan tulang. Adapun contoh gari gerak ekstensi sebagai berikut.
2. Depresi dan Elevasi
Depresi merupakan gerakan otot yang ditandai dengan adanya gerakan menurunkan atau menekankan anggota tubuh ke arah bawah. Contoh dari gerak tersebut adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Sedangkan elevasi merupakan gerak dengan menaikkan otot atau bagian tubuh tertentu. Adapun contoh dari gerak elevasi adalah sebagai berikut.
3. Supinasi dan Pronasi
Supinasi dan pronasi adalah salah satu gerak otot yang berhubungan dengan gerak rotasi secara bolak-balik pada lengan tangan. Di mana supinasi merupakan gerak memutar yang terjadi pada otot lengan, sehingga menyebabkan telapak tangan mengarah ke atas.
Sementara erak pronasi merupakan gerakan memutar bagian lengan bawah, sehingga posisi telapak tangan mengarah ke bawah atau disebut menelungkup.
4. Abduksi dan Adduksi
Gerak abduksi dan adduksi merupakan salah satu jenis gerak otot yang dapat dilihat berdasarkan posisinya terhadap badan atau titik tengah dari tubuh. Di mana gerak abduksi ialah gerakan otot yang mengarah menjauhi badan atau titik bagian tengah tubuh.
ADVERTISEMENT
Contoh dari gerak tersebut yaitu ketika seseorang sedang merentangkan kedua tangan. Sementara gerak adduksi merupakan gerakan otot yang mengarah mendekati badan atau bagian titik tengah tubuh.
Contoh dari gerak tersebut yaitu pada saat mengembalikan tangan ke arah samping badan setelah direntangkan.
5. Gerak Rotasi
Gerak rotasi dapat juga disebut dengan gerak memutar. Gerak tersebut terjadi pada sendi putar dan sendiri peluru. Adapun contoh dari gerak tersebut sebagai berikut.
Macam-macam gerak otot yang terjadi pada tubuh manusia melibatkan berbagai jenis organ tubuh dan jaringan yang membentuk sistem gerak tertentu. Pada dasarnya sistem gerak tersebut saling bekerja sama untuk menghasilkan bentuk gerakan tertentu yang dapat dilakukan manusia dalam aktivitas sehari-hari. (PAM)
ADVERTISEMENT