Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Perubahan Wujud yang Terjadi pada Pembuatan Es Krim Menurut Sains
27 Oktober 2024 18:06 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Makanan dingin ini merupakan campuran heterogen yang terdiri dari padatan, cairan, dan gas (udara). Es krim sering dinikmati di musim panas dan mudah ditemukan di berbagai toko terdekat.
Sekilas Tentang Es Krim
Mengutip dari buku Panduan Mudah Membuat Es Krim di Rumah, Vanesa Adisa, (2024:2), pengertian es krim adalah makanan beku yang dibuat dari produk susu seperti krim, pemanis, dan perasa buatan.
Campuran ini didinginkan dengan cara diaduk agar suhunya berkurang sehingga tidak menjadi es batu. Cara mengurangi suhu adalah dengan menuangkan campuran tersebut ke wadah yang sudah ditaburi garam.
Garam berfungsi untuk membuat air berada di bawah titik beku air murni. Es krim adalah makanan yang mudah ditemukan di berbagai tempat dan menyediakan banyak rasa seperti cokelat, vanilla, jagung, strawberry, mangga, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
Perubahan Wujud yang Terjadi pada Pembuatan Es Krim Berdasarkan Ilmu Sains
Perubahan wujud yang terjadi pada pembuatan es krim sesuai sains adalah proses transformasi dari cair ke beku atau dikenal dengan istilah membeku. Es krim biasanya akan membeku pada suhu minus 3 derajat celsius karena zat terlarut menurunkan titik bekunya.
Es krim kemudian didinginkan lalu mengalami kristalisasi atau pembekuan. Dalam proses pembekuan es krim akan muncul kristal es kecil yang memberikan tekstur halus dan meleleh pada es krim.
Dalam es krim terdapat zat pengemulsi yang berfungsi untuk menyatukan lemak dan air serta mencegah terbentuknya kristal es besar. Kristal es berukuran besar akan membuat es krim menjadi terlalu keras dan kasar.
ADVERTISEMENT
Selain itu, adanya udara dalam es krim juga bisa mengurangi tingkat kekerasan pada produk tersebut sehingga nikmat ketika dikonsumsi.
Perubahan wujud yang terjadi pada pembuatan es krim sesuai ilmu Sains sudah dijelaskan di atas yaitu mengalami kristalisasi atau pembekuan. Pembekuan adalah proses zat cair berubah menjadi zat padat. (GTA)