Ceriakan Belajar: Eksplorasi Seru Dunia Kimia Lewat Eksperimen Sederhana

Pemaparan singkat fenomena sains sebelum bereksperimen

SRAGEN - Dalam sebuah upaya untuk memperkenalkan dunia sains kepada para generasi muda, mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro mengajak anak-anak dari SD Negeri Sigit 3 untuk mengeksplorasi dunia kimia melalui eksperimen sederhana dengan tujuan untuk dapat memberikan pengalaman bagi anak-anak SD dalam perjalanan menarik menuju pemahaman dasar tentang reaksi kimia melalui kegiatan yang seru dan menyenangkan.

Kegiatan ini menerapkan metode pembelajaran interaktif diselingi dengan bermain bersama. Metode belajar sambil bermain merupakan metode belajar yang efektif dan menarik khususnya bagi kalangan anak-anak. Dengan metode ini anak-anak tidak hanya dapat menambah pengetahuan namun juga dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam berpikir.

Metode belajar sambil bermain ini diharapkan dapat meminimalisir pikiran bahwa belajar sains merupakan hal yang sulit. Selain itu pengenalan sains sejak dini dapat meningkatkan cara berpikir anak secara kreatif dalam mengeksplorasi fenomena sains yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya kegiatan eksperimen ini dapat memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk dapat melakukan percobaan sederhana agar dapat mengetahui bagaimana dan mengapa suatu hal dapat terjadi serta dapat menciptakan suasana belajar yang lebih ceria dan menyenangkan. Dan melalui kegiatan ini diharapkan dapat membantu mewujudkan program SDGs poin ke-4 yang berkaitan dengan pendidikan berkualitas yang bertujuan untuk memastikan akses pendidikan berkualitas dan meningkatkan kesempatan belajar bagi semua orang.

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 28 Juli 2023 yang dihadiri oleh anak-anak kelas 6 SD Negeri Sigit 3. Eksperimen yang dilakukan berupa 2 jenis yakni pertama eksperimen tentang erupsi gunung berapi. Dari kegiatan ini, diawali dengan penjelasan singkat mengenai proses terjadinya gunung berapi. Setelah itu dilanjutkan dengan eksperimen bersama dimana mahasiswa KKN membagikan replika gunung berapi buatan dan kemudian melakukan demonstrasi bersama anak-anak dari SD Negeri Sigit 3.

Melakukan percobaan bersama anak-anak SDN Sigit 3

Eksperimen ini dimulai dengan memasukkan sabun cair, air, pewarna merah, dan 3 sendok baking soda ke dalam replika gunung berapi. Kemudian dilanjutkan dengan penambahan cuka ke dalamnya. ‘Gunung Berapi’ akan meletus akibat adanya reaksi kimia antara cuka yang bersifat asam dan baking soda yang bersifat basa. Dari reaksi tersebut basa akan menetralkan sifat asamnya dan menghasilkan gelembung-gelembung gas karbondioksida (CO2) yang mengakibatkan campuran dari baking soda dan cuka menyembur keluar dari kawah sebagai lava. Reaksi ini dapat dijelaskan sebagai berikut:

Baking soda (NaHCO3) + Cuka (CH3COOH) → Natrium asetat (CH3COONa) + Air (H2O) + Karbon Dioksida (CO2)

Eksperimen kimia sederhana ini mengajarkan tentang reaksi antara bahan-bahan umum yang ada di sekitar kita. Selain itu eksperimen ini dapat menjadi cara menarik dan edukatif untuk memahami konsep dasar reaksi asam dan basa.

Eksperimen bersama

Eksperimen kedua yaitu tentang pentingnya peranan sabun dalam mencuci tangan. Kegiatan ini diawali dengan penjelasan singkat mengenai seberapa pentingya peranan sabun dalam mencuci tangan. Eksperimen yang dilakukan berupa eksperimen antara air, lada, dan sabun. Lada yang telah disiapkan ditaburkan diatas air. Kemudian ketika cotton bud dicelupkan maka air lada akan menempel. Sementara ketika permukaan cotton bud dilapisi dengan sabun, maka lada yang ada di dalam air akan bergerak menjauh. Pada eksperimen ini dapat membuktikan bahwa kandungan surfaktan dalam sabun dapat menarik kotoran dan lemak yang tertempel pada tangan yang dapat menjadi sumber penyakit. Melalui eksperimen ini dapat memberikan pemahaman terkait efektivitas pemakaian sabun dalam kegiatan mencuci tangan pada anak-anak dan menjelaskan bahwa mencuci tangan dengan air saja belum cukup. Sehingga dengan percobaan ini siswa kelas 6 SD Negeri Sigit 3 dapat memahami bahwa sabun mempunyai peranan penting dalam menjaga kesehatan salah satunya melalui sanitasi mencuci tangan.

Dari kedua eksperiemen tersebut, anak-anak juga diberikan kesempatan untuk dapat melakukan eksperiemen dengan cara maju ke depan untuk dapat membuktikan sendiri. Anak-anak tampak sangat antusias dalam mencoba eksperimen tersebut. Dengan kegiatan eksperimen ini harapannya dapat membantu menciptakan generasi yang bersemangat dalam mengeksplorasi keajaiban sains dan membangun suasana belajar yang lebih menyenangkan. Kegiatan ini diakhiri dengan tanya jawab berhadiah, penempelan poster, serta foto bersama anak-anak kelas 6 SD Negeri Sigit 3.

Foto bersama anak-anak SDN Sigit 3

Penulis: Rahma Farida Hanum

Prodi/Fakultas: Kimia / Fakultas Sains dan Matematika

Dosen Pembimbing Lapangan dan Reviewer:

1. Dr. Tuswa S.T

2. Jazimatul Husna, S.IP, M.IP

#KKNUndipTim2 #P2KKNUndip #LPPMUndip #Undip #SigitDesaku