Konten dari Pengguna

Jangan Salah! Penderita COVID-19 Membutuhkan 500 mg Bukan 1000 mg Vitamin C

Dewi Maharani
Jakarta State Polytechnic, Journalism Fresh Graduate
9 Juli 2021 10:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 13:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dewi Maharani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Vitamin C dari Jeruk. Freepik/racool_studio
zoom-in-whitePerbesar
Vitamin C dari Jeruk. Freepik/racool_studio
ADVERTISEMENT
Vitamin C adalah nutrisi pembentuk kolagen. Tubuh kita membutuhkan zat ini untuk penyerapan zat besi guna memperbaiki kulit, tulang, dan gigi. Selain itu, vitamin C juga sangat berguna bagi penderita Covid, lho!
ADVERTISEMENT
Tetapi jangan sampai salah, ya! Penderita COVID-19 hanya membutuhkan 500 mg vitamin C dalam 12 jam selama 14 hari isolasi mandiri. Seorang nutrisionis, Diyan Setyaji menginformasikan, "Penderita Covid membutuhkan 500 mg vitamin C non-acidic dalam 12 jam" pada tweetnya. (03/07/2021)
Jika kalian mengkonsumsi 1000 mg vitamin C sekali minum, itu bisa berisiko gagal ginjal dan batu ginjal, guys! Karena vitamin C berdosis tinggi akan memicu meningkatnya produksi oksalat.
Bahaya Kekurangan Vitamin C
Bukan hanya penggunaan yang berlebihan, tetapi kekurangan vitamin C juga berbahaya bagi tubuh. Meskipun kalian rajin mengkonsumsi berbagai jenis buah dan sayur, tubuh masih bisa kekurangan vitamin C.
Dilansir dari alodokter.com, kekurangan vitamin C dapat mengakibatkan anemia, gusi berdarah, dan luka menjadi sulit untuk sembuh. Maka dari itu, tubuh membutuhkan asupan vitamin C tambahan, selain dari makanan.
ADVERTISEMENT
Tanda dan Gejala Kekurangan Vitamin C
Hati-hati, guys. Tanda dan gejala awal kekurangan vitamin C bukan hanya hilangnya rasa nafsu makan dan menurunnya berat badan. Tetapi ada tanda dan gejala lainnya yang akan timbul. Seperti:
Pengobatan Kekurangan Vitamin C
Kalau kalian sudah telanjur mengalami kekurangan vitamin C, kalian harus melakukan pengobatan yang dapat dilakukan dengan cara mengkonsumsi langsung vitamin C atau melalui suntikan di bawah arahan dokter. Dosis yang direkomendasikan:
Ingat, dosis di atas berbeda untuk penderita Covid, ya! Yuk, jaga kesehatan kita, dan jangan lupa untuk mengkonsumsi sayur dan buah yang mengandung vitamin C.
ADVERTISEMENT