Peningkatan Kesejahteraan Warga, UMY Lakukan Pendampingan Pemanfaatan Herbal

Pemberdayaan masyarakat desa menjadi salah satu pilar dalam pengembangan kesejahteraan dan kemajuan bangsa. Desa Semoyo merupakan salah satu desa di Kabupaten Gunung Kidul yang masih memerlukan pendampingan dan pembinaan dalam rangka memajukan masyarakat di desa tersebut. Beberapa dosen Program Studi Farmasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), melaksanakan program Pengabdian kepada Masyarakat di desa Semoyo terkait dengan pemanfaatan tanaman obat dan cara pengolahannya. Program ini melibatkan kelompok tani Agromoyo Sejahtera yang bergerak dalam pengembangan pertanian terintegrasi, termasuk dengan pariwisata dan kesehatan. Program ini diharapkan juga dapat membantu kelompok tani Agromoyo Sejahtera dalam membangun sebuah destinasi wisata dalam bentuk kebun herbal.

Rifki Febriansah, salah satu dosen program studi Farmasi UMY menjelaskan, program pengabdian yang dilakukan terkait penyuluhan pemanfaatan herbal bagi kesehatan dilajutkan dengan pelatihan cara pembuatan sediaan obat herbal yang baik. Program diawali dengan penjelasan terkait cara pemanfaatan tanaman obat yang ada di sekitar tempat tinggal. Di akhir pertemuan masyarakat juga diminta untuk praktek langsung cara pembuatan sediaan hand sanitizer dan sabun dari ekstrak herbal.

Suasana pelatihan pemanfaatan tanaman herbal dan cara pembuatan sediaan obat herbal di kampus UMY

Dengan berbagai kegiatan pendampingan dan pelatihan yang dilaksanakan, diharapkan kebun herbal di desa Semoyo dapat segera berjalan sebagai destinasi wisata edukasi yang mempromosikan keunggulan produk herbal lokal. Program ini tidak hanya akan memberikan manfaat langsung bagi anggota kelompok melalui peningkatan kapasitas dan keterampilan, tetapi juga diharapkan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Semoyo secara keseluruhan. Dengan dukungan dari berbagai pihak dan keterlibatan aktif komunitas lokal, kebun herbal Semoyo berpotensi menjadi salah satu role model dalam integrasi antara pertanian, pariwisata, dan edukasi di wilayah Gunungkidul.