Konten dari Pengguna

Uniknya Bahasa Daerah di Indonesia

Rizqi Ramadhan Situmorang
Mahasiswa Universitas Pamulang
16 Mei 2022 13:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rizqi Ramadhan Situmorang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://pixabay.com/photos/writing-lead-set-letterpress-705667/Berita Bahasa Daerah
zoom-in-whitePerbesar
https://pixabay.com/photos/writing-lead-set-letterpress-705667/Berita Bahasa Daerah
ADVERTISEMENT
Berita Bahasa Daerah.
Halo sobat kumparan, seperti yang kita ketahui bahwa di Indonesia ini banyak sekali Bahasa Daerah yang ada. Berdasarkan data yang ada bahwa ada 718 berbagai Bahasa Daerah, sangat beragam bukan?
ADVERTISEMENT
Tapi tahukah kalian bahwa banyak keunikan di berbagai Bahasa Daerah? Mari kita simak keunikan bahasa-bahasa dari berbagai daerah.
Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia memiliki beragam suku serta budaya yang dimiliki, termasuk juga ragam bahasa daerah dengan keunikan yang dimilikinya yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Ada beberapa bahasa daerah dengan penutur yang lebih banyak dari daerah daerah lainnya di Indonesia yaitu, Bahasa Jawa, Bahasa Sunda, Bahasa Madura, Bahasa Minangkabau, Bahasa Musi, Bahasa Bugis, Bahasa Banjar, Bahasa Aceh, Bahasa Bali, Bahasa Betawi dan Bahasa Batak.
Pada Bahasa Medan seringkali kita jumpai akan keunikan bahasa nya. Contohnya seperti saat di rumah makan orang Medan akan menyebut “teh tong” ketika memesan teh tawar. Sementara jika ingin memesan teh manis dingin orang Medan biasanya menyebut “mandi” tapi jangan salah paham sobat, mandi yang dimaksud adalah manis dingin.
ADVERTISEMENT
Selama ini Bahasa Medan kerap disamakan dengan Bahasa Batak, namun jangan salah ya sobat bahwa bahasa yang digunakan di kota Medan merupakan perpaduan dari berbagai macam budaya seperti Melayu, Tiongkok, bahkan sampai Belanda.
Menurut kalian, apakah orang Medan tidak bisa berbahasa Indonesia? Tentu bisa dong sobat.
Choking Susilo Sakeh sang pembuat Kamus Cakap Anak Medan menyebutkan bahwa warga di Medan sering menggunakan Bahasa Indonesia hanya saja ada beberapa kata dengan makna dan bunyi yang berbeda.
Bahasa orang Medan adalah campuran dari berbagai kosakata. Selain itu ada juga perubahan makna. Misalnya “kereta” di Medan itu berbeda makna, jika di jawa adalah kereta api yang dimaksud namun di Medan yang dimaksud adalah mobil.
ADVERTISEMENT
Dari pulau Sumatra kita beralih ke Pulau Jawa nih yang menjadi Ibu Kota di Negara yang kita cintai dengan banyak keanekaragaman nya, apalagi kalau bukan Kota Jakarta. Ya, di Kota Jakarta dan juga kota di sekitarnya masih digunakan Bahasa Betawi nih sobat.
Bahasa Betawi memiliki dasar Bahasa Indonesia pada umumnya, akan tetapi terdapat campuran dari daerah-daerah lain di Indonesia, maupun kebudayaan asing. Ada yang tau tidak nih hal yang membuat unik pada Bahasa Betawi? Ya, dialek nya!
Pada Bahasa Betawi terdapat dua jenis dialek berdasarkan daerah. Terdapat Betawi tengah yang memiliki pada umumnya menggunakan huruf “E” dan Betawi pinggir ber dialek umumnya menggunakan huruf “A”. Sebagai contoh pengucapan kalimat mengapa, orang Betawi tengah mengatakan kenapa menggunakan huruf "E" di akhir kalimat, sementara Betawi pinggir mengucapkan “Kenapa”.
ADVERTISEMENT
Ya, itulah beberapa keunikan dari berbagai bahasa daerah yang ada di Indonesia.