2 Contoh Sosial Budaya Kerajaan Tarumanegara

Ilustrasi Sosial Budaya Kerajaan Tarumanegara. Pexels/Roméo

Bagaimana sosial budaya Kerajaan Tarumanegara yang berkembang pada masa lampau? Kerajaan Tarumanegara, yang berdiri pada abad ke-4 M di wilayah Jawa Barat, merupakan salah satu kerajaan tertua di Indonesia.

Banyak pengaruh yang terlihat pada kehidupan sosial dan budaya masyarakatnya, yang terekam dalam berbagai prasasti dan peninggalan arkeologi.

Dikutip dari buku Sejarah Indonesia Kuno, Moertjipto, 2018:76, sosial budaya kerajaan ini dibentuk oleh nilai-nilai Hindu dan budaya lokal.

Contoh Sosial Budaya Kerajaan Tarumanegara

Ilustrasi Sosial Budaya Kerajaan Tarumanegara. Pexels/Uiliam Nörnberg

Berikut ini merupakan dua contoh sosial budaya kerajaan Tarumanegara.

1. Sistem Keagamaan dan Kepercayaan

Salah satu aspek sosial budaya Kerajaan Tarumanegara adalah sistem keagamaannya yang sangat dipengaruhi oleh agama Hindu. Raja Purnawarman, penguasa terkenal Tarumanegara, dikenal sebagai pemeluk Hindu yang taat.

Dikutip dari buku Kebudayaan Indonesia Zaman Hindu-Buddha, Ali Harsojo, 2017:50, disebutkan bahwa masyarakat Tarumanegara mempraktikkan ritual keagamaan yang melibatkan persembahan kepada dewa-dewa Hindu.

Prasasti Ciaruteun, salah satu peninggalan penting, menampilkan tapak kaki Raja Purnawarman dan menunjukkan bahwa masyarakat Tarumanegara menghormati raja sebagai titisan Dewa Wisnu.

Kepercayaan ini menjadi dasar budaya kerajaan dalam membangun nilai spiritual dan memberikan panduan moral kepada masyarakat.

2. Kegiatan Ekonomi dan Sosial yang Terorganisir

Contoh lain dari sosial budaya Kerajaan Tarumanegara dapat dilihat pada kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat yang sudah terorganisir dengan baik. Sungai dan irigasi menjadi pusat kegiatan agraris di kerajaan ini.

Pada Prasasti Tugu, disebutkan bahwa Raja Purnawarman membangun saluran air untuk mengatasi banjir dan mendukung kegiatan pertanian.

Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Tarumanegara sudah memiliki pemahaman tentang pentingnya pertanian sebagai fondasi ekonomi mereka.

Berdasarkan buku Sejarah Peradaban Nusantara, F. Rahman, 2019:82, masyarakat Tarumanegara hidup dalam lingkungan yang harmonis dan ikut bekerja sama untuk membangun dan menjaga fasilitas umum yang mendukung kesejahteraan sosial mereka.

Sosial budaya Kerajaan Tarumanegara mencerminkan kehidupan yang dipengaruhi oleh agama Hindu dan sistem ekonomi agraris yang terorganisir.

Melalui nilai-nilai keagamaan yang kuat dan sistem ekonomi berbasis pertanian, masyarakat Tarumanegara mampu membangun peradaban yang harmonis dan berkembang.

Aspek-aspek ini memberikan gambaran bagaimana sosial budaya Kerajaan Tarumanegara yang menyatu antara spiritualitas dan kesejahteraan ekonomi bagi masyarakatnya. (Haura)

Baca Juga: 3 Contoh Social Media Campaign dalam Kehidupan Bermasyakarat