Konten dari Pengguna

2 Nama Bandara Jakarta Bertaraf Internasional dan Sejarah Berdirinya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
6 April 2023 14:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto hanya ilustrasi : Nama Bandara Jakarta. Sumber :Soumya Ranjan/Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Foto hanya ilustrasi : Nama Bandara Jakarta. Sumber :Soumya Ranjan/Pexels.com
ADVERTISEMENT
Jakarta termasuk salah satu kota yang ada di Indonesia dengan status setingkat provinsi. Menjadikan kota ini sebagai pusat politik, bisnis, serta kebudayaan. Tidak heran ada 2 nama bandara Jakarta yang mendukung mobilitas masyarakat.
ADVERTISEMENT
Kedua bandara tersebut adalah Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Halim Perdanakusuma. Kedua bandara ini mempunyai sejarah pendirian masing-masing. Agar tidak penasaran, cek sejarah singkat kedua bandara dalam uraian berikut ini!

Sejarah Singkat 2 Nama Bandara di Jakarta

Foto hanya ilustrasi : Nama Bandara Jakarta. Sumber : Carlos Pernalete Tua/Pexels/com
Inilah sejarah singkat kedua bandara yang ada di Jakarta :

1. Bandara Soekarno Hartta

Ahmad Syaikhu, dkk dalam buku yang berjudul Pengendalian Pemanfaatan Ruang Kawasan Sekitar Bandara menjelaskan bahwa, Bandara Udara Internasional Soekarno-Hatta merupakan sebuah bandar udara utama yang melayani penerbangan untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Nama populer bagi masyarakat adalah "Bandara Cengkareng" karena berdekatan dengan wilayah Cengkareng, Jakarta Barat, meskipun secara geografis berada di Kecamatan Benda, Kota Tangerang.
Soekarno-Hatta mempunyai luas 18 km2 dengan 2 landasan paralel yang dipisahkan oleh 2 taxiway sepanjang 2,4 km, terdiri dari 3 terminal yang melayani penerbangan domestik dan internasional.
ADVERTISEMENT
Setiap tahunnya Bandara Soekarno-Hatta melayani sampai 50 juta penumpang yang menjadikannya sebagai bandara yang melayani penumpang terbanyak di Asia Tenggara.
Bandara ini mulai beroperasi pada 31 Maret 1985 pukul 00.000 WIB, menggantikan Bandar Udara Kemayoran di Jakarta Pusat, dan Halim Perdanakusuma di Jakarta Timur.
Bandar udara ini diberi nama sesuai dengan nama dwitunggal tokoh proklamator kemerdekaan Indonesia, Soekarno serta Mohammad Hatta, yang sekaligus merupakan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia Pertama.

2. Bandara Halim Perdanakusuma

Bandara ini telah ditutup pemerintah per 1 Januari 2022. Bandara Halim Perdanakusuma merupakan bandar udara milik Indonesia dan dikelola PT. Angkasa Pura II. Bandara ini melayani penerbangan komersial dan menjadi markas Komando Operasi Angkatan Udara I TNI-AU.
Sejarah Bandara ini pada tahun 1924 sebagian tanah Tandjoeng Ost dijadikan lapangan terbang pertama kota Batavia bernama Vliegveld Tjililitan. Bandara ini turut andil pada peresmian Bandara Internasional Kemayoran.
ADVERTISEMENT
Tanggal 20 Juni 1950, akhirnya Belanda menyerahkan lapangan terbang ini kepada pemerintah Indonesia. Waktu itu langsung di pegang AURI dan dijadikan sebagai pangkalan udara militer.
Tanggal 17 Agustus 1952 berubah nama menjadi “Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma”. Kini Bandara ini telah tutup menyusul revitalisasi bandara atas perintah Presiden Joko Widodo. Alasannya karena runway pada bandara tersebut mulai kasar.
Itulah penjelasan sejarah singkat dua nama bandara Jakarta, yang salah satunya sudah tutup. Semoga bermanfaat!
(eka)