3 Contoh Politik Strategi Nasional di Indonesia

Ilustrasi Contoh Politik Strategi Nasional. Pexels/August de Richelieu

Contoh politik strategi nasional adalah kebijakan yang dirancang untuk mencapai tujuan besar negara dalam berbagai bidang seperti keamanan, ekonomi, dan hubungan internasional.

Di Indonesia, strategi ini digunakan untuk memastikan stabilitas nasional, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan menjaga kedaulatan negara. Kebijakan ini berakar pada nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara.

Contoh Politik Strategi Nasional

Ilustrasi Contoh Politik Strategi Nasional. Pexels/August de Richelieu

Berikut ini merupakan tiga contoh politik strategi nasional di Indonesia.

1. Kebijakan Otonomi Daerah

Salah satu contoh politik strategi nasional adalah pelaksanaan otonomi daerah melalui desentralisasi. Kebijakan ini memberikan kewenangan lebih besar kepada pemerintah daerah untuk mengelola sumber daya dan kebijakan lokal.

Hal ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Dikutip dari buku Desentralisasi dan Pembangunan di Indonesia, Eko Prasojo, 2017:25, strategi ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan di daerah dan mengurangi kesenjangan antarwilayah.

Dengan otonomi daerah, pelayanan publik dapat lebih efisien dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat.

2. Strategi Diplomasi Bebas Aktif

Diplomasi bebas aktif menjadi contoh politik strategi nasional dalam hubungan internasional. Strategi ini memastikan bahwa Indonesia tidak memihak blok tertentu, tetapi tetap berperan aktif dalam perdamaian dunia.

Salah satu implementasinya adalah keterlibatan Indonesia dalam Gerakan Non-Blok dan misi perdamaian PBB.

Dikutip dari buku Politik Luar Negeri Indonesia, Dewi Fortuna Anwar, 2019:50, menyebutkan bahwa diplomasi ini memperkuat posisi Indonesia sebagai negara yang menghormati kedaulatan internasional sambil tetap menjaga kepentingan nasional.

3. Pembangunan Infrastruktur Nasional

Pembangunan infrastruktur juga merupakan contoh politik strategi nasional yang bertujuan meningkatkan konektivitas antarwilayah dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Program ini diwujudkan melalui Proyek Strategis Nasional (PSN) yang meliputi pembangunan jalan tol, bandara, pelabuhan, dan pembangkit listrik.

Kebijakan ini dirancang untuk menciptakan peluang investasi yang lebih besar dan meningkatkan daya saing ekonomi.

Berbagai contoh politik strategi nasional seperti otonomi daerah, diplomasi bebas aktif, dan pembangunan infrastruktur menunjukkan bahwa kebijakan ini dirancang untuk mencapai tujuan jangka panjang.

Dengan pelaksanaan yang konsisten, strategi-strategi ini diharapkan mampu menciptakan kemajuan yang berkelanjutan bagi bangsa dan negara. (Anggie)

Baca Juga: Ciri Utama Ideologi Pancasila dalam Bidang Politik dan Hukum Indonesia