Apa Arti Pentingnya Konstantinopel bagi Bangsa Eropa? Ini Jawabannya

Ilustrasi Apa Arti Pentingnya Konstantinopel bagi Bangsa Eropa? Sumber: Unsplash

Apa arti pentingnya Konstantinopel bagi bangsa Eropa? Pertanyaan ini banyak diajukan ketika mempelajari perebutan tanah Konstantinopel.

Dikutip dari buku Explore Sejarah Indonesia oleh Penerbit Duta, Konstantinopel merupakan ibu kota Romawi Timur atau Byzantium. Pada 1453, Konstantinopel jatuh ke tangan Turki Utsmani yang menutup akses ke wilayah ini.

Jatuhnya Konstantinopel tersebut menyebabkan pihak Eropa terguncang karna berbagai hal. Mengapa demikian?

Apa Arti Pentingnya Konstantinopel bagi Bangsa Eropa?

Ilustrasi Apa Arti Pentingnya Konstantinopel bagi Bangsa Eropa? Sumber: Unsplash

Konstantinopel merupakan nama Kota Istanbul di masa lampau. Wilayah ini menjadi perebutan antara banyak bangsa karena berbagai alasan, termasuk bangsa Eropa. Perebutan tersebut bermula sejak Konstantinopel resmi ditetapkan sebagai ibu kota Kekaisaran Romawi Timur.

Kota Konstantinopel pernah diserang oleh Persia, Arab, Bulgar, Pecheneg, dan Rusia. Walaupun sudah berusaha ditaklukkan, Konstantipoel hanya pernah terjatuh sekali, yakni pada Perang Salib Keempat tahun 1204.

Semenjak itulah, kekaisaran di Konstantinopel semakin melemah, terutama karena harus menahan serangan dari bangsa-bangsa lain. Setelah berabad-abad lamanya, Konstantinopel berhasil ditaklukkan oleh Turki Utsmani pada 1463.

Ternyata, penaklukan tersebut mengakibatkan Eropa mengalami krisis. Pasalnya, bangsa Eropa memandang Konstantinopel memiliki peran sangat penting. Bahkan, ekonomi, agama, militer, sampai psikologis bangsa Eropa terkena dampaknya.

Bagi bangsa Eropa, Konstantinopel merupakan kota transit penting untuk perjalanan rempah-rempah. Pihak Turki Utsmani memberlakukan berbagai peraturan rumit bagi Eropa untuk memperoleh rempah-rempah sehingga Eropa tidak lagi dapat membeli rempah-rempah dengan harga terjangkau.

Harga rempah-rempah semakin melonjak tinggi di pasar Eropa. Maka dari itu, bangsa Eropa mulai mencari wilayah penghasil rempah-rempah lainnya. Mereka melakukan penjelajahan melalui samudra ke arah timur.

Ide untuk menjelajahi samudra dipelopori oleh Spanyol dan Portugis. Hingga akhirnya, Portugis berhasil menjadi bangsa Eropa pertama yang menginjakkan kaki di daerah penghasil rempah, yakni Nusantara.

Peristiwa tersebut menggambarkan betapa pentingnya Konstantinopel bagi bangsa Eropa, terutama dalam bidang perekonomian.

Itu dia sekilas pembahasan mengenai apa arti pentingnya Konstantinopel bagi bangsa Eropa.(LAU)