Asal-usul Xiaomi dan Perkembangannya

Ilustrasi asal-usul xiaomi, foto: unsplash/Amanz

Asal-usul Xiaomi adalah salah satu cerita sukses yang menarik dalam dunia teknologi.

Didirikan pada April 2010 di Tiongkok, Xiaomi kini menjadi raksasa global dalam industri smartphone dan perangkat pintar.

Dengan visi menciptakan teknologi berkualitas tinggi yang terjangkau, Xiaomi berhasil menarik perhatian pengguna di seluruh dunia.

Asal-usul Xiaomi

Ilustrasi asal-usul xiaomi, foto: unsplash/Li Yan

Mengutip dari situs umy.ac.id, inilah asal-usul Xiaomi dan perkembangannya.

1. Pendirian dan Filosofi

Xiaomi didirikan oleh Lei Jun bersama tujuh mitra, termasuk Lin Bin, mantan wakil presiden Google China.

Nama “Xiaomi” yang berarti "millet" mencerminkan filosofi perusahaan: memulai dari sesuatu yang kecil untuk mencapai hal besar.

Filosofi ini diwujudkan dalam produk-produknya yang mengutamakan kualitas dan harga terjangkau.

2. Peluncuran MIUI

Produk pertama Xiaomi bukan smartphone, melainkan sistem operasi berbasis Android bernama MIUI. Sistem ini dirancang untuk memberikan pengalaman pengguna yang personal dan inovatif.

Popularitas MIUI yang cepat membantu Xiaomi meluncurkan produk pertamanya yaitu Xiaomi Mi 1, pada 2011, yang diterima dengan sangat baik di pasar.

Perkembangan Xiaomi

Ilustrasi asal-usul xiaomi, foto: unsplash/Taan Huyn

Mengutip dari situs umy.ac.id, berikut perkembangan Xiaomi hingga kini

1. Pertumbuhan Pesat

Hanya dalam empat tahun sejak peluncuran produk pertamanya, Xiaomi menjadi produsen smartphone terbesar di Tiongkok pada 2014. Pada 2015, Xiaomi masuk ke jajaran empat besar produsen smartphone dunia.

Meski sempat mengalami penurunan pada 2016, perusahaan ini kembali bangkit dan masuk dalam daftar Fortune Global 500 pada 2019.

2. Diversifikasi dan ekspansi global

Selain smartphone, Xiaomi memperluas lini produknya ke perangkat IoT dan gaya hidup, seperti perangkat rumah pintar, power bank, dan speaker Bluetooth.

Hingga 2020, lebih dari 55% pendapatan Xiaomi berasal dari pasar internasional, menunjukkan keberhasilannya sebagai pemain global.

Dengan strategi penjualan langsung kepada konsumen, Xiaomi mampu menekan biaya dan tetap kompetitif di pasar.

Kehadirannya kini meluas hingga lebih dari 6.000 toko di berbagai negara, termasuk Indonesia, India, dan Brasil.

Dari asal-usul Xiaomi yang sederhana hingga menjadi raksasa teknologi global, perjalanan perusahaan ini adalah contoh adaptasi dan inovasi yang luar biasa.

Dengan fokus pada kualitas dan harga yang terjangkau, Xiaomi terus berupaya memenuhi kebutuhan pengguna dan mengukir prestasi di dunia teknologi. (Mona)

Baca juga: 2 Penyebab Runtuhnya Dinasti Tang di Tiongkok