Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Latar Belakang Konflik Yugoslavia beserta Penyebab Terjadinya
12 Maret 2024 21:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam sejarah dunia, terdapat sejumlah konflik yang membuat negara menjadi terpecah, seperti situasi di Yugoslavia. Adapun latar belakang konflik Yugoslavia adalah meninggalnya pemimpin negara.
ADVERTISEMENT
Woelandari dan Alunaza dalam Peran PBB dan NATO dalam Konflik Perpecahan di Yugoslavia Pasca Turunnya Pemerintahan Josip Broz Tito menyebutkan bahwa konflik di Yugoslavia membuat negara tersebut terpecah belah.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai latar belakang konflik Yugoslavia, simak selengkapnya dalam artikel berikut.
Latar Belakang Konflik Yugoslavia
Latar belakang konflik Yugoslavia terjadi usai meninggalnya pemimpin negara, sekaligus pembubaran Uni Soviet. Josip Broz Tito selaku pemimpin Yugoslavia yang meninggal pada 1980 menyebabkan terjadinya krisis Balkan.
Di sisi lain, ketika Uni Soviet runtuh, maka bangsa-bangsa di Yugoslavia pun terdorong untuk memecah diri. Hal itu karena semula mereka ingin bersatu untuk melawan pengaruh dari Uni Soviet.
Jadi, ketika Uni Soviet telah membubarkan diri, bangsa-bangsa di Yugoslavia tidak mempunyai alasan untuk menyatukan diri. Di sisi lain, situasi tersebut juga semakin parah ketika timbul masalah ekonomi, konflik sosial antar-etnis, hingga kesenjangan sosial.
ADVERTISEMENT
Penyebab Konflik Yugoslavia
Terjadinya konflik Yugoslavia disebabkan oleh sejumlah faktor. Nah, berikut ini adalah beberapa faktor penyebab konflik Yugoslavia.
1. Perang Saudara
Salah satu penyebab konflik Yugoslavia adalah terjadinya perang saudara karena adanya masalah politik serta sosial. Hal ini berlangsung setelah tiadanya Josip Broz Tito pada 4 Mei 1980.
Di bawah pemerintahannya, Yugoslavia menjadi negara kuat di wilayah Eropa Timur. Akan tetapi, setelah dirinya wafat, beberapa kelompok masyarakat justru mengalami perseteruan dan tidak harmonis.
2. Konflik Ras dan Agama
Penyebab konflik Yugoslavia berikutnya adalah adanya konflik ras serta agama. Situasi tersebut memuncak ketika Slobodan Milosevic terpilih menjadi Presiden Serbian tahun 1989.
Hal itu karena Slobodan Milosevic mempunyai kebijakan diskriminatif terhadap etnis, sehingga banyak masyarakat merasa dirugikan.
3. Perebutan Kekuasaan
Penyebab konflik Yugoslavia selanjutnya adalah akibat perebutan kekuasaan. Hal ini bermula dari tidak adanya pemimpin berwibawa, sehingga sistem politik mengalami kekacauan.
ADVERTISEMENT
4. Goyahnya Ekonomi dan Politik
Penyebab konflik Yugoslavia yang terakhir adalah karena kondisi ekonomi serta politik mengalami kegoyahan. Bahkan, krisis ekonomi serta politik pun menjadi masalah serius di negara ini sekitar akhir 1980-an.
Demikian sederet informasi seputar latar belakang konflik Yugoslavia dan penyebabnya. [ENF]