Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Negara Pecahan Cekoslowakia yang Menarik Diketahui
26 Juni 2024 19:34 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Artikel berikut akan membahas lebih lanjut mengenai dua negara pecahan Cekoslowakia dan hal yang melatarbelakanginya.
Negara Pecahan Cekoslowakia
Negara pecahan Cekoslowakia adalah Republik Ceko dan Slowakia. Cekoslowakia terbagi menjadi dua negara berdaulat pada tanggal 1 Januari 1993 dalam proses yang dikenal sebagai Revolusi Beludru.
Dalam buku Sejarah Komunisme dan Marxisme-Leninisme: Dari Awal ke Penurunan oleh Martin Bakers, menulis bahwa Revolusi Beludru adalah transisi kekuasaan tanpa kekerasan di Cekoslowakia dari pemerintah Komunis ke republik parlementer.
Pada 17 November 1989, polisi anti huru hara membubarkan demonstrasi mahasiswa yang damai di Praha, sehari setelah demonstrasi serupa berlalu tanpa insiden di Bratislava.
Terlepas dari kenyataan kontroversi terus berlanjut mengenai apakah ada yang meninggal malam itu, peristiwa itu memicu urutan demonstrasi populer dari 19 November hingga akhir Desember.
ADVERTISEMENT
Pada 20 November, jumlah pengunjuk rasa damai yang berkumpul di Praha telah membengkak dari 200.000 hari sebelumnya menjadi sekitar setengah juta.
Lima hari kemudian, protes Letná Square menahan 800.000 orang. Pada 24 November, seluruh pimpinan Partai Komunis , termasuk sekretaris jenderal Miloš Jakeš, mengundurkan diri.
Dengan runtuhnya pemerintahan Komunis lainnya, dan meningkatnya protes jalanan, Partai Komunis Cekoslowakia mengumumkan pada 28 November 1989 bahwa mereka akan meninggalkan kekuasaan dan membongkar negara partai tunggal.
Pada 10 Desember, Presiden Gustáv Husák menunjuk pemerintah non-Komunis pertama di Cekoslowakia sejak 1948, dan mengundurkan diri.
Alexander Dubček terpilih sebagai ketua parlemen federal pada tanggal 28 Desember dan Václav Havel sebagai Presiden Cekoslowakia pada tanggal 29 Desember 1989.
ADVERTISEMENT
Pada bulan Juni 1990 Cekoslowakia mengadakan pemilihan umum demokratis pertama sejak 1946. Pada tanggal 27 Juni 1991 pasukan terakhir Soviet ditarik dari Cekoslowakia.
Setelah itu, Cekoslowakia terpecah menjadi dua, yakni Republik Ceko dan Slowakia. Republik Ceko memiliki ibukota Praha dengan bahasa resmi Ceko dengan sistem pemerintahan republik parlementer.
Republik Ceko yang berada di Eropa Tengah ini berbatasan dengan Jerman di barat dan utara, Polandia di utara, Slowakia di timur dan tenggara, dan Austria di selatan.
Lalu Slowakia memiliki ibukota Bratislava. Lokasinya Berbatasan dengan Republik Ceko di barat, Austria di barat daya, Hungaria di selatan, Ukraina di timur, dan Polandia di utara.
Bahasa resmi adalah Slovak dengan sistem pemerintahan republik parlementer. Negara ini kini merupakan anggota dari Uni Eropa dan NATO.
ADVERTISEMENT
Pembagian negara pecahan Cekoslowakia ini dilakukan secara damai melalui kesepakatan politik antara para pemimpin kedua bagian dari Cekoslowakia, setelah berakhirnya era komunisme di Eropa Timur dan meningkatnya aspirasi nasionalis di kedua wilayah tersebut. (SP)