Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Perubahan Struktur Sosial yang Terjadi di Masa Penjajahan Jepang
13 Desember 2024 20:04 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagaimana perubahan struktur sosial yang terjadi di masa penjajahan Jepang? Perubahan struktur yang terjadi dalam masyarakat biasanya mengenai nilai-nilai sosial maupun interaksi sosial yang ada dalam masyarakat.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari Perubahan kondisi sosial Indonesia pada masa kependudukan Jepang 1942-1945, oleh Pandu Wicaksono, (91:2021), dalam situs journal2.um.ac.id, dengan masuknya Jepang ke indonesia tentu membawa perubahan sosial yang sangat signifikan.
Dimana yang sebelumnya Indonesia dikuasai oleh Belanda yang merupakan negara eropa kini harus beradaptasi kembali dengan berkuasanya Jepang di Indonesia.
Perubahan Struktur Sosial yang Terjadi di Masa Penjajahan Jepang
Bagaimana perubahan struktur sosial yang terjadi di masa penjajahan Jepang? Pada awalnya rakyat Indonesia memiliki harapan besar pada pemerintahan Jepang.
Indonesia berharap Jepang dapat menentukan perjuangan bangsa Indonesia, sebab rakyat Indonesia telah lama menginginkan kemerdekaan.
Dikutip dari dalam situs journal2.um.ac.id, awalnya kedatangan Jepang ke Indonesia disambut baik oleh masyarakat Indonesia.
Namun, pada akhirnya sambutan tersebut berubah menjadi kebencian setelah masyarakat mengetahui tujuan Jepang datang ke Indonesia sama jahatnya dengan negara sebelumnya yaitu Belanda.
ADVERTISEMENT
Kenyataannya Jepang justru bertindak kejam, brutal, dan tidak segan-segan menghukum rakyat Indonesia yang dianggapnya membangkang dan melawan.
Perubahan struktur sosial yang paling berpengaruh pada rakyat Indonesia saat kependudukan Jepang adalah adanya kebijakan kejam bernama romusha.
Kebijakan ini dilakukan untuk mengeksploitasi sumber daya alam di Indonesia contohnya dengan menciptakan produk-produk pertanian, membuat saluran irigasi, reklamasi tanah dan lain-lain.
Hal itu bertujuan untuk memenuhi kebutuhan Jepang dalam Perang Asia Pasifik. Kebijakan romusha ini tentu saja sangat menyengsarakan kehidupan masyarakat saat itu.
Mulai dari kelaparan karena makanan yang sulit diperoleh hingga siksaan dan cacian yang sering dilakukan Jepang terhadap pekerja romusha.
Hal ini bukanlah yang diharapkan oleh masyarakat Indonesia. Penderitaan yang diberikan Jepang ini sangat membekas, bahkan membuka ruang trauma akan kekejaman pada masa kependudukan Jepang di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Itulah perubahan struktur sosial yang terjadi di masa penjajahan Jepang. Saat masa kependudukan Jepang menyebabkan banyak kelaparan dan tewasnya sejumlah penduduk yang tidak sedikit jumlahnya. (IF)