Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sejarah Alas Kubangkangkung dan Asal Usul Namanya
16 Desember 2024 17:36 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari p2k.stekom.ac.id, nama “Alas Kubangkangkung” sendiri berasal dari gabungan kata “alas” yang berarti hutan, “kubang” yang merujuk pada genangan air atau rawa, dan “kangkung", sejenis tanaman air yang tumbuh subur di kawasan tersebut.
Sejarah Alas Kubangkangkung
Menurut cerita rakyat, sejarah Alas Kubangkangkung dulunya merupakan hutan lebat yang dihuni berbagai jenis flora dan fauna. Pada zaman Kerajaan Mataram Islam, kawasan ini menjadi salah satu daerah yang dianggap keramat.
Konon, Alas Kubangkangkung sering dijadikan tempat bertapa atau semedi oleh para petinggi kerajaan untuk mencari wangsit atau petunjuk gaib.
Selain itu, hutan ini juga diyakini sebagai tempat persembunyian beberapa tokoh pelarian pada masa penjajahan Belanda. Karena lokasinya yang terpencil dan dipenuhi rawa-rawa, tempat ini menjadi lokasi strategis untuk menghindari pengejaran.
ADVERTISEMENT
Hingga kini, keasrian Alas Kubangkangkung tetap terjaga, meskipun sebagian area telah dijadikan lahan perkebunan dan pemukiman.
Asal Usul Nama Kubangkangkung
Nama Kubangkangkung memiliki cerita menarik yang diwariskan secara turun-temurun. Salah satu legenda populer menyebutkan bahwa dahulu terdapat genangan air besar di dalam hutan ini yang dipenuhi tanaman kangkung.
Penduduk sekitar sering memanfaatkan tanaman tersebut untuk kebutuhan sehari-hari. Namun, mereka juga percaya bahwa tempat ini dijaga oleh makhluk gaib, sehingga tidak sembarang orang berani masuk ke dalam hutan.
Legenda lain menyebutkan bahwa nama “Kubangkangkung” berasal dari cerita tentang seorang petani yang kehilangan ternaknya di kawasan ini. Ketika mencari ternak tersebut, ia menemukan genangan besar yang dikelilingi kangkung.
Keberadaan genangan itu dianggap sebagai tempat bersemayamnya makhluk halus. Akibatnya, masyarakat memberi nama kawasan ini Kubangkangkung untuk menggambarkan karakteristik dan aura mistis dari tempat tersebut.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini, Alas Kubangkangkung dianggap sebagai tempat yang penuh misteri. Beberapa masyarakat lokal meyakini bahwa hutan ini memiliki energi spiritual yang kuat. Karena itu, banyak yang datang untuk melakukan ritual tradisional, seperti ziarah atau meditasi.
Kawasan ini tidak hanya menyimpan cerita rakyat, tetapi juga menyajikan keindahan alam yang eksotis dan menenangkan.
Kisah sejarah dan Alas Kubangkangkung dan asal usul namanya menjadi daya tarik tersendiri bagi para peneliti budaya dan wisatawan yang tertarik menggali nilai-nilai lokal. (Aya)
Baca juga: Sejarah Alas Donoloyo Wonogiri