Konten dari Pengguna

Sejarah Colosseum dengan Jejak Kejayaan Romawi yang Tak Lekang oleh Waktu

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
10 Desember 2024 15:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sejarah colosseum, foto: unsplash/Kenny
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sejarah colosseum, foto: unsplash/Kenny
ADVERTISEMENT
Sejarah Colosseum merupakan cerminan dari kejayaan Kekaisaran Romawi yang telah bertahan hingga ribuan tahun.
ADVERTISEMENT
Dibangun pada abad pertama Masehi, Colosseum, atau Amphitheatrum Flavium, menjadi simbol kehebatan arsitektur Romawi sekaligus saksi bisu berbagai peristiwa monumental dalam sejarah.

Sejarah dan Pembangunan Colosseum

Ilustrasi sejarah colosseum, foto: unsplash/Shai Pal
Colosseum dikenal juga sebagai Amphitheatrum Flavium merupakan salah satu ikon arsitektur terbesar dari Kekaisaran Romawi. Bagaimana sejarah Colosseum?
Mengutip dari situs stekom.ac.id, sejarah pembangunan Colosseum dimulai pada masa Kaisar Vespasian antara tahun 70 hingga 72 M dan selesai pada tahun 80 M di bawah kepemimpinan putranya, Titus.
Tujuan dibangunnya bangunan ini adalah untuk menghibur masyarakat dengan berbagai pertunjukan, seperti pertempuran gladiator, eksekusi, dan perburuan hewan liar.
Tidak hanya itu, mengutip dari situs stekom.ac.id, struktur megah ini dirancang untuk menampung 50.000 hingga 80.000 penonton, menjadikannya arena terbesar pada zamannya.
ADVERTISEMENT
Bangunan ini berlokasi di pusat Roma dimana bangunan Colosseum berdiri di atas tanah yang sebelumnya merupakan bagian dari Istana Emas Nero.
Ini juga menunjukkan transformasi Romawi dari kemewahan pribadi menjadi fasilitas publik.
Arsitektur Colosseum adalah inovasi yang menakjubkan. Menggunakan teknik seperti barrel vault dan groin vault, bangunan ini menunjukkan keunggulan teknis Romawi.
Tak hanya digunakan untuk pertempuran gladiator, Colosseum juga menjadi tempat perburuan hewan dan pertunjukan yang menampilkan kekuatan maritim dengan pertempuran laut buatan.

Perjalanan Sejarah dan Keruntuhan

Ilustrasi sejarah colosseum, foto: unsplash/Elena Antoniadou
Seiring berjalannya waktu, Colosseum mengalami kerusakan akibat gempa bumi, penjarahan material, dan penggunaan ulang untuk berbagai tujuan, termasuk gereja dan benteng pada Abad Pertengahan.
Namun, bangunan ini tidak pernah kehilangan pesonanya sebagai simbol kejayaan Romawi.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari situs stekom.ac.id,, pada abad ke-19 upaya restorasi dimulai untuk melestarikan situs bersejarah ini dan hingga kini masih terus berlanjut.
Sehingga, Colosseum kini menjadi salah satu destinasi wisata paling terkenal di dunia dan juga telah menarik jutaan pengunjung setiap tahun.
Sejarah Colosseum mengingatkan masyarakat pada kejayaan Kekaisaran Romawi dan juga inovasi yang membawa pengaruh besar pada peradaban modern.
Sebagai saksi bisu dari peradaban kuno, Colosseum adalah bukti nyata bahwa karya manusia yang megah dapat bertahan melintasi zaman, menjadi warisan budaya yang tak ternilai harganya. (Echi)