Sejarah Goa Maharani dan Mitosnya

Ilustrasi Sejarah Goa Maharani dan Mitosnya, Unsplash/Matteo Panara

Sejarah Goa Maharani berkaitan dengan penemuan sebuah gua indah yang terletak di Lamongan, Jawa Timur. Keindahan dan suasana mistisnya membuat gua ini sering disebut sebagai "Istana Maharani" yang tersembunyi di bawah tanah.

Gua ini dikenal karena keindahan stalaktit dan stalagmitnya yang memancarkan kilauan alami, menciptakan pemandangan yang menakjubkan.

Berkat keunikan formasi bebatuan di dalamnya, Goa Maharani kemudian dikembangkan sebagai destinasi wisata yang menarik banyak pengunjung.

Sejarah Goa Maharani

Ilustrasi Sejarah Goa Maharani, Unsplash/Hoyt Roberson

Sejarah ​Goa Maharani, yang terletak di Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, ditemukan secara tidak sengaja pada 6 Agustus 1992 oleh sekelompok penambang fosfat yang dipimpin oleh Sunyoto.

Saat melakukan penggalian, tanah tiba-tiba longsor dan membuka akses ke rongga bawah tanah yang menakjubkan. Goa ini kemudian diresmikan sebagai objek wisata pada 10 Maret 1994 oleh Bupati Lamongan saat itu, Muhammad Faried. ​

Mengutip dari p2k.stekom.ac.id, Goa Maharani memiliki luas sekitar 2.500 meter persegi dan terletak pada kedalaman 25 meter di bawah permukaan tanah.

Keunikan goa ini terletak pada formasi stalaktit dan stalagmit yang masih aktif dan terus tumbuh sekitar satu sentimeter setiap sepuluh tahun.

Bentuk-bentuk alami tersebut menyerupai berbagai objek, seperti Karang Raja Kadal yang mirip dinosaurus, Cempaka Tirta yang menyerupai bunga kantil, dan Selo Gajah yang mirip kepala gajah. ​

Terdapat beberapa mitos yang berkembang di masyarakat mengenai Goa Maharani. Salah satunya adalah pengalaman mistis yang dialami oleh Sugeng, salah satu penemu goa.

Ia mengaku bermimpi didatangi oleh seorang wanita cantik bernama Dewi Maharani, yang mengaku sebagai penunggu goa tersebut.

Dewi Maharani berpesan bahwa siapa pun boleh berkunjung ke goa asalkan dijaga dan dipelihara dengan baik. Berdasarkan mimpi tersebut, goa ini kemudian dinamakan Goa Maharani. ​

Mitos lain menyebutkan adanya sosok Nyi Roro Ayu Mantili dari Kerajaan Madangkara yang sering menampakkan diri di dalam goa.

Selain itu, terdapat kepercayaan bahwa air suci dari sumur yang berada di tengah goa memiliki kemampuan menyembuhkan berbagai penyakit. Kepercayaan ini menarik banyak pengunjung yang berharap mendapatkan manfaat dari air tersebut. ​

Goa Maharani kini menjadi destinasi wisata yang menawarkan keindahan alam bawah tanah yang menakjubkan serta cerita-cerita mistis yang menambah daya tariknya.

Pengunjung dapat menikmati keunikan formasi batuan sambil menyelami berbagai kisah yang menyelimuti goa ini.

Itulah penjelasan mengenai sejarah Goa Maharani dan mitosnya yang akrab di telinga masyarakat.

Baca Juga: Sejarah Goa Garba, Destinasi Wisata Religi di Bali