Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sejarah OPEC yang Dibentuk pada 1960
27 Januari 2024 21:48 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sejarah OPEC merupakan kisah panjang tentang kolaborasi antara berbagai negara produsen minyak utama di dunia.
ADVERTISEMENT
OPEC, telah memainkan peran sentral dalam menentukan dinamika pasar minyak global dan mengkoordinasikan kebijakan produksi untuk melindungi kepentingan ekonomi anggotanya.
Mengenal OPEC
Dalam buku Perdagangan Internasional: Konsep dan Aplikasi, OPEC digambarkan sebagai sebuah organisasi internasional yang terdiri dari negara-negara pengekspor minyak dan berkantor pusat di Wina, Austria.
OPEC menjadi wadah bagi negara-negara produsen minyak untuk bekerja sama dalam mengelola produksi dan harga minyak dunia.
Sejarah OPEC
Sejarah OPEC dimulai dari kebutuhan negara-negara produsen minyak untuk mengatasi ketidakseimbangan kekuatan dalam industri minyak global.
Berikut ini adalah berbagai aspek penting dalam sejarah berdirinya OPEC:
1. Latar Belakang Pendirian
Latar belakang pendirian OPEC dapat ditemukan dalam konflik antara perusahaan minyak internasional dengan negara produsen.
Sebagian besar perusahaan minyak saat itu dikuasai oleh perusahaan asing, sehingga negara produsen merasa perlunya membentuk sebuah aliansi untuk melindungi kepentingan mereka.
ADVERTISEMENT
2. Negara Pendiri
Negara-negara pendiri OPEC pada tahun 1960 meliputi Iran, Irak, Kuwait, Arab Saudi, dan Venezuela.
Kelima negara ini memiliki kepentingan bersama untuk mengatur produksi dan harga minyak agar sesuai dengan kebutuhan ekonomi nasional mereka.
3. Tujuan Pendirian
Tujuan utama pendirian OPEC adalah untuk memperoleh kendali atas sumber daya alam mereka sendiri, menghentikan eksploitasi oleh perusahaan minyak internasional, dan mendapatkan keuntungan yang lebih besar dari penjualan minyak.
4. Fungsi Lembaga
OPEC berfungsi sebagai forum diplomasi ekonomi di mana negara-negara anggotanya dapat berdiskusi dan mengkoordinasikan kebijakan mereka terkait produksi dan harga minyak.
Organisasi ini juga berperan dalam mempromosikan kestabilan pasar minyak global.
5. Keikutsertaan Indonesia dalam OPEC
Indonesia bergabung dengan OPEC pada tahun 1962, dengan keikutsertaan Indonesia dalam OPEC memberikan negara ini akses lebih besar terhadap pasar minyak global dan membantu mengelola produksi minyak sesuai dengan kebijakan bersama.
ADVERTISEMENT
Sejarah OPEC terus berkembang seiring berjalannya waktu, mencerminkan dinamika politik dan ekonomi dunia.
Organisasi ini telah memainkan peran penting dalam menentukan arah industri minyak global, menciptakan kerjasama antara negara-negara produsen minyak untuk mencapai tujuan bersama. (AZZ)