2 Cara Fermentasi Gedebog Pisang untuk Pakan Entok

Ilustrasi Cara Fermentasi Gedebog Pisang untuk Pakan Entok. Pexels/Juan Salamanca

Cara fermentasi gedebog pisang untuk pakan entok merupakan salah satu metode yang semakin digemari dalam peternakan.

Gedebog pisang, yang selama ini sering dianggap sebagai limbah, dapat dimanfaatkan sebagai pakan alternatif yang bergizi setelah melalui proses fermentasi.

Fermentasi ini tidak hanya memperbaiki nilai gizi gedebog pisang, tetapi juga membuatnya lebih mudah dicerna oleh entok. Dengan cara ini, peternak dapat mengurangi ketergantungan pada pakan komersial yang lebih mahal.

Cara Fermentasi Gedebog Pisang untuk Pakan Entok

Ilustrasi Cara Fermentasi Gedebog Pisang untuk Pakan Entok. Pexels/Ilo Frey

Berikut ini merupakan dua cara fermentasi gedebog pisang untuk pakan entok.

Cara Fermentasi Gedebog Pisang dengan EM4

Salah satu cara fermentasi gedebog pisang untuk pakan entok yang banyak digunakan adalah dengan memanfaatkan EM4 (Effective Microorganisms 4).

Dikutip dari buku Teknik Fermentasi Pakan Ternak, Dr. A. Widodo, 2017:62, langkah pertama dalam fermentasi ini adalah memotong gedebog pisang menjadi bagian-bagian kecil agar proses fermentasi lebih cepat.

Setelah itu, bahan tersebut dicampur dengan air, molase, dan EM4. Campuran ini kemudian dibiarkan dalam wadah tertutup selama 7 hingga 10 hari.

Proses fermentasi ini akan menghasilkan pakan yang lebih mudah dicerna dan kaya akan mikroba yang bermanfaat untuk pencernaan entok.

Cara Fermentasi Gedebog Pisang dengan Proses Anaerobik

Cara lain yang bisa diterapkan dalam fermentasi gedebog pisang untuk pakan entok adalah dengan menggunakan proses anaerobik.

Dikutip dari buku Pengolahan Pakan Ternak, Dr. S. Arief, 2015:88, dijelaskan bahwa proses ini dimulai dengan memotong gedebog pisang menjadi ukuran kecil, kemudian mencampurkannya dengan molase dan air dalam wadah tertutup.

Selama fermentasi, mikroorganisme anaerobik akan bekerja mengubah kandungan karbohidrat dalam gedebog pisang menjadi senyawa yang lebih mudah dicerna oleh entok.

Proses fermentasi ini biasanya memakan waktu sekitar 10 hingga 14 hari. Hasil fermentasi akan menghasilkan pakan yang lebih kaya energi dan protein.

Cara fermentasi gedebog pisang untuk pakan entok adalah alternatif yang efektif dan ramah lingkungan untuk mengelola limbah pertanian menjadi pakan ternak yang bergizi.

Dengan menggunakan metode fermentasi yang tepat, gedebog pisang yang sebelumnya tidak dimanfaatkan dapat diubah menjadi pakan ternak yang kaya manfaat.

Melalui kedua cara fermentasi gedebog pisang tersebut, peternak dapat meningkatkan kualitas pakan dan mengurangi biaya operasional, sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan. (Anggie)

Baca Juga: Cara Fermentasi Jerami Padi dengan Tepat