2 Cara Mengatasi Hama Belalang untuk Melindungi Tanaman

Ilustrasi Cara Mengatasi Hama Belalang untuk Melindungi Tanaman. pexels/Pixabay

Cara mengatasi hama belalang menjadi salah satu langkah yang perlu dilakukan untuk menjaga tanaman tetap produktif dan bebas dari kerusakan.

Hama belalang merupakan ancaman serius bagi berbagai jenis tanaman, mulai dari padi hingga tanaman hortikultura. Tanaman yang terserang belalang mengalami penurunan kualitas dan kuantitas hasil panen.

Cara Mengatasi Hama Belalang

Ilustrasi Cara Mengatasi Hama Belalang untuk Melindungi Tanaman. pexels/Jimmy Chan

Berikut ini merupakan dua cara mengatasi hama belalang untuk melindungi tanaman agar hasil panen berkualitas.

1. Pengendalian Mekanis

Pengendalian mekanis merupakan metode sederhana namun efektif dalam cara mengatasi hama belalang.

Cara ini dilakukan dengan menangkap belalang secara manual atau menggunakan alat bantu seperti jaring perangkap. Selain itu, pengolahan lahan, seperti membajak sebelum penanaman, membantu mengurangi telur belalang yang tertinggal di tanah.

Berdasarkan buku Pengendalian Hama Secara Efektif dan Ekologis, Suyadi, 2018:45, membajak tanah sebelum musim tanam dapat menghancurkan sarang dan telur belalang.

Perangkap lem juga efektif dipasang di sekitar area tanaman untuk menangkap belalang dalam jumlah besar.

Teknik ini cocok diterapkan di lahan kecil maupun besar dengan populasi hama yang belum terlalu banyak.

2. Pengendalian Biologis

Pengendalian biologis menggunakan musuh alami belalang, seperti burung dan katak, untuk mengurangi populasinya.

Selain itu, agen hayati seperti jamur Beauveria bassiana dapat diaplikasikan pada tanaman untuk menginfeksi belalang. Metode ini lebih ramah lingkungan dan tidak merusak ekosistem sekitar.

Berdasarkan buku Pemanfaatan Agen Hayati dalam Pertanian, Hendra Wijaya, 2020:67, disebutkan bahwa jamur Beauveria bassiana efektif digunakan sebagai pengendali hayati.

Tanaman pendamping yang menarik predator alami, seperti bunga matahari atau rumput liar tertentu, juga membantu menjaga keseimbangan ekosistem dan mengurangi jumlah belalang.

Cara mengatasi hama belalang meliputi pendekatan mekanis dan biologis. Metode mekanis, seperti menangkap secara manual dan menggunakan perangkap, memberikan solusi cepat.

Sementara itu, metode biologis, seperti penggunaan agen hayati atau pemanfaatan musuh alami, memberikan dampak jangka panjang yang ramah lingkungan.

Kombinasi kedua metode ini dapat menjadi strategi yang optimal untuk melindungi tanaman dari serangan hama belalang, sehingga hasil panen tetap maksimal dan berkualitas. (Anggie)

Baca Juga: Cara Membuat Benih Padi Hibrida untuk Hasil Panen Maksimal