2 Cara Semai Tembakau agar Cepat Tumbuh dan Siap Panen dengan Maksimal

Ilustrasi Cara Semai Tembakau. Pixabay

Cara semai tembakau yang benar memiliki peran penting dalam proses budidaya tembakau. Proses ini bertujuan untuk memastikan bibit tembakau dapat tumbuh dengan baik dan memiliki produktivitas tinggi.

Dikutip dari buku Teknik Budidaya Tembakau Unggul, Budi Santoso, 2021:45, proses semai yang tepat akan menghasilkan bibit yang lebih kuat dan tahan terhadap hama serta penyakit.

Oleh karena itu, memahami cara semai tembakau yang efektif menjadi langkah awal yang penting dalam budidaya tembakau.

2 Cara Semai Tembakau

Ilustrasi Cara Semai Tembakau. Pixabay

Berikut ini merupakan dua cara semai tembakau.

1. Penyemaian dengan Media Datar

Cara semai tembakau yang pertama adalah menggunakan metode penyemaian di media datar. Metode ini memanfaatkan lahan datar yang telah dipersiapkan sebelumnya.

Dikutip dari buku Teknik Budidaya Tembakau Unggul, Budi Santoso, 2021:57, media semai sebaiknya terdiri dari campuran tanah, pupuk organik, dan sekam dengan perbandingan 2:1:1. Media ini perlu diolah hingga gembur agar memudahkan akar bibit menembus tanah.

Bibit tembakau disebar secara merata di atas permukaan media tanam. Setelah itu, bibit ditutup dengan lapisan tipis tanah atau jerami kering agar tetap lembab. Proses ini sebaiknya dilakukan di area yang terlindungi dari hujan dan sinar matahari langsung.

Penyiraman dilakukan secara rutin agar kelembapan media tetap terjaga. Proses penyemaian ini membutuhkan waktu sekitar 10-14 hari hingga bibit siap dipindahkan ke lahan utama.

2. Penyemaian dengan Media Polybag

Cara semai tembakau berikutnya adalah dengan menggunakan polybag. Metode ini banyak digunakan karena lebih praktis dan dapat dilakukan di lahan yang terbatas.

Dikutip dari buku Panduan Budidaya Tembakau Modern, Andi Pratama, 2022:34, penggunaan polybag memudahkan pengelolaan bibit, terutama dalam hal pemindahan bibit ke lahan utama.

Media yang digunakan dalam polybag adalah campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam padi dengan perbandingan 2:1:1. Bibit tembakau disemai ke dalam polybag dengan kedalaman 2-3 cm.

Polybag kemudian diletakkan di tempat yang teduh dan terlindung dari hujan. Penyiraman dilakukan secara teratur untuk menjaga kelembapan tanah.

Keunggulan dari metode ini adalah bibit dapat dipindahkan ke lahan utama tanpa merusak akar, sehingga tingkat kelangsungan hidup bibit lebih tinggi.

Cara semai tembakau yang efektif meliputi penyemaian di media datar dan penggunaan media polybag.

Proses semai yang baik akan menghasilkan bibit tembakau yang lebih kuat dan siap dipindahkan ke lahan utama. Dengan penerapan metode yang tepat, bibit tembakau dapat tumbuh dengan optimal dan menghasilkan panen yang maksimal. (Mona)

Baca Juga: 5 Cara Pupuk Tembakau untuk Hasil Maksimal