Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
3 Cara Semai Terong agar Tumbuh Subur dan Cepat Panen
12 Desember 2024 9:43 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara semai terong memainkan peran penting dalam memastikan pertumbuhan yang optimal dan panen yang melimpah. Semai yang tepat dapat meningkatkan daya tumbuh benih dan meminimalkan risiko gagal tumbuh.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Teknik Budidaya Tanaman Sayuran, Supriyadi, 2015:45, proses semai yang efektif mencakup pemilihan benih berkualitas, media tanam yang tepat, serta pengelolaan kelembapan dan pencahayaan yang sesuai.
Dengan metode yang benar, tanaman terong dapat tumbuh lebih cepat dan menghasilkan buah yang berkualitas tinggi.
Cara Semai Terong
Berikut ini merupakan tiga cara semai terong agar tumbuh subur dan cepat panen .
1. Pemilihan Benih dan Persiapan Media Tanam
Langkah awal dalam cara semai terong adalah memilih benih unggul dan mempersiapkan media tanam yang tepat. Benih yang berkualitas akan memiliki daya kecambah tinggi dan bebas dari hama serta penyakit.
Media tanam ideal untuk semai terong terdiri dari campuran tanah gembur, pupuk organik, dan sekam bakar dengan perbandingan 2:1:1.
Media ini memberikan nutrisi yang cukup serta memungkinkan drainase air yang baik. Benih direndam dalam air hangat selama 6-12 jam untuk mempercepat proses perkecambahan.
ADVERTISEMENT
2. Proses Penyemaian Benih Terong
Setelah media tanam siap, langkah berikutnya dalam cara semai terong adalah proses penyemaian benih. Benih ditanam pada kedalaman sekitar 1-2 cm di permukaan media.
Jarak antar benih sebaiknya 2-3 cm agar tidak saling bersaing dalam mendapatkan nutrisi dan cahaya. Sirami media secara rutin dengan air secukupnya agar kelembapan tetap terjaga.
Pastikan lokasi penyemaian mendapatkan pencahayaan yang cukup tetapi tidak terkena sinar matahari langsung, karena panas berlebihan dapat merusak benih.
3. Perawatan dan Pemindahan Bibit
Tahap akhir dalam cara semai terong adalah perawatan dan pemindahan bibit ke lahan tanam. Bibit yang telah tumbuh dan memiliki 3-4 helai daun sejati siap dipindahkan ke lahan utama.
Proses pemindahan harus dilakukan dengan hati-hati agar akar tidak rusak.
Pemindahan bibit sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari untuk menghindari stres panas. Pastikan lahan utama sudah disiapkan dengan pengolahan tanah yang baik serta diberi pupuk organik agar bibit dapat tumbuh optimal.
ADVERTISEMENT
Cara semai terong yang efektif meliputi pemilihan benih unggul, persiapan media tanam yang sesuai, serta perawatan dan pemindahan bibit yang tepat.
Langkah-langkah cara semai terong ini memastikan tanaman tumbuh subur, sehat, dan siap untuk dipanen lebih cepat. Dengan mengikuti metode ini, peluang keberhasilan budidaya terong akan meningkat secara signifikan. (Mona)
Baca Juga: Cara Mengawinkan Tanaman Terong dengan Pokak