Konten dari Pengguna

4 Macam Teknik Pukulan dalam Tenis Meja yang Harus Diketahui Pemula

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
17 Oktober 2024 16:00 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Teknik Pukulan dalam Tenis Meja. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Teknik Pukulan dalam Tenis Meja. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Tenis meja adalah olahraga yang membutuhkan koordinasi, kecepatan, dan keterampilan taktis. Selain reaksi cepat, penguasaan berbagai teknik pukulan menjadi kunci dalam meraih kemenangan. Pemain profesional tidak hanya mengandalkan kecepatan bola tetapi juga memanfaatkan variasi pukulan untuk mengecoh lawan.
ADVERTISEMENT
Dalam permainan tenis meja, penguasaan teknik pukulan akan membantu pemain mengontrol arah dan putaran bola. Setiap pukulan memiliki fungsi dan teknik eksekusi tersendiri, baik dalam menyerang maupun bertahan. Teknik ini juga sangat krusial dalam membangun strategi permainan.
Menurut laman Expert Table Tennis, terdapat macam-macam teknik pukulan dalam tenis meja yang wajib dipelajari setiap pemain. Apa sajakah itu?

Macam-Macam Teknik Pukulan dalam Tenis Meja

Ilustrasi Teknik Pukulan dalam Tenis Meja. Foto: Pexels
Terdapat empat pukulan dasar yang harus dikuasai setiap pemain tenis meja, berikut penjelasannya:

1. Forehand Drive

Pukulan ini merupakan salah satu teknik dasar yang digunakan dalam permainan ofensif. Forehand drive adalah pukulan yang dilakukan dengan memukul bola dari sisi dominan pemain, misalnya kanan, biasanya dengan kekuatan sedang.
Menurut Expert Table Tennis, teknik ini penting untuk menjaga bola tetap rendah dan mengontrol serangan awal. Selain itu, forehand drive efektif untuk membangun ritme permainan cepat dan menekan lawan sejak awal rally. Pemain yang mahir menggunakan forehand drive juga bisa mengatur tempo permainan dengan lebih baik.
ADVERTISEMENT

2. Backhand Drive

Backhand drive dilakukan dengan memukul bola dari sisi non-dominan pemain. Teknik ini sering digunakan ketika pemain tidak memiliki cukup waktu untuk memutar tubuh dan menggunakan forehand. Backhand drive memungkinkan pemain tetap dalam posisi bertahan, namun tetap memberikan serangan balik cepat.
Menurut laman Killerspin, pemain profesional menggabungkan forehand dan backhand drive untuk menjaga keseimbangan permainan. Teknik ini memberikan fleksibilitas bagi pemain dalam merespons berbagai jenis pukulan lawan.

3. Topspin dan Backspin

Dikutip dari laman TT Crunch, topspin adalah salah satu teknik yang paling umum digunakan dalam permainan tenis meja modern. Dengan memberikan topspin, bola akan bergerak maju dengan cepat dan memantul lebih tinggi setelah menyentuh meja. Teknik ini sering digunakan dalam pukulan serangan seperti forehand dan backhand loop.
ADVERTISEMENT
Sebaliknya, backspin digunakan untuk membuat bola bergerak dengan putaran ke belakang. Bola dengan backspin akan melambat dan cenderung turun dengan cepat setelah menyentuh meja, membuat lawan kesulitan untuk menyerang dengan efektif. Pukulan backspin sering dipakai dalam situasi defensif atau saat melakukan servis.

4. Flick dan Block

Flick adalah teknik pukulan cepat yang digunakan untuk merespons bola pendek di dekat net. Teknik ini membutuhkan timing yang tepat dan kontrol yang baik agar bola tetap akurat. Flick sering digunakan untuk mengejutkan lawan dan mengubah arah permainan dengan cepat.
Sementara itu, block adalah teknik bertahan yang digunakan untuk menahan pukulan topspin lawan. Dengan melakukan block, pemain bisa mengurangi kecepatan bola dan mengatur ulang posisi untuk melancarkan serangan berikutnya. Block adalah keterampilan dasar yang harus dikuasai oleh setiap pemain, terutama saat menghadapi lawan dengan serangan agresif.
ADVERTISEMENT

Latihan untuk Mengasah Teknik Pukulan

Ilustrasi Teknik Pukulan dalam Tenis Meja. Foto: Pexels
Selain memahami berbagai jenis pukulan, latihan rutin juga menjadi kunci dalam meningkatkan keterampilan bermain tenis meja. Pemain perlu berlatih untuk menyempurnakan teknik pukulan agar lebih presisi dan konsisten saat bertanding. Berikut beberapa metode latihan yang direkomendasikan:

1. Latihan Shadow (Tanpa Bola)

Menurut Expert Table Tennis, latihan shadow adalah teknik yang berguna untuk melatih gerakan dasar tanpa bola. Dengan berlatih gerakan pukulan secara berulang, pemain akan meningkatkan memori otot sehingga bisa bergerak lebih cepat dan akurat dalam pertandingan.

2. Latihan Rally dengan Mitra

Salah satu latihan efektif adalah rally atau bermain dengan mitra. Ini memungkinkan pemain untuk mempraktikkan berbagai teknik pukulan secara langsung. Dengan bermain rally, pemain bisa melatih adaptasi terhadap berbagai jenis pukulan dan spin lawan.
ADVERTISEMENT

3. Drill dengan Mesin Bola

Mesin bola atau robot tenis meja adalah alat yang sangat efektif untuk meningkatkan konsistensi pukulan. Mesin ini dapat diatur untuk mengeluarkan bola dengan berbagai kecepatan dan spin, sehingga pemain bisa berlatih teknik pukulan spesifik seperti topspin atau block secara berulang.

Strategi Menggunakan Teknik Pukulan dalam Pertandingan

Ilustrasi Teknik Pukulan dalam Tenis Meja. Foto: Pexels
Penguasaan teknik saja tidak cukup,pemain juga harus mampu menggunakan teknik pukulan tersebut dalam strategi permainan yang tepat. Menurut Killerspin, ada beberapa tips untuk memaksimalkan penggunaan teknik pukulan dalam pertandingan:

1. Memanfaatkan Topspin untuk Menyerang

Saat menemukan celah dalam pertahanan lawan, gunakan pukulan topspin untuk mempercepat serangan. Bola dengan topspin tidak hanya sulit diblok, tetapi juga akan memantul lebih tinggi, memberi peluang untuk melakukan smash.

2. Mengombinasikan Backspin untuk Bertahan

Backspin efektif digunakan dalam situasi defensif. Ketika berada dalam tekanan, berikan pukulan backspin untuk memperlambat permainan dan membuat lawan kesulitan melakukan serangan agresif.
ADVERTISEMENT

3. Flick sebagai Elemen Kejutan

Flick sangat berguna ketika lawan memberikan bola pendek. Pukulan cepat ini akan mengejutkan lawan dan bisa mengubah arah permainan dalam sekejap. Penggunaan flick dengan tepat akan memberikan keuntungan psikologis dalam pertandingan.

4. Gunakan Block untuk Menahan Serangan Cepat

Teknik block menjadi penting ketika menghadapi lawan dengan gaya permainan agresif. Dengan melakukan block secara efektif, pemain dapat mengurangi tekanan dan memanfaatkan momen untuk melancarkan serangan balasan.
(DEL)