5 Cara Mengatasi Branjangan yang Macet Bunyi dengan Efektif

ilustrasi branjangan (Pexels)

Dengan suara kicauannya yang merdu dan menenangkan, branjangan sering menjadi pilihan bagi para pecinta burung. Namun, ada kalanya branjangan bisa mengalami masalah macet bunyi sehingga membuanya berhenti berkicau.

Memahami cara mengatasi branjangan yang macet bunyi sangat penting untuk menjaga burung tetap sehat dan bahagia. Lebih jelasnya, simak pembahasannya di sini.

Mengenal Branjangan

ilustrasi branjangan (Pexels)

Mengutip Buku Pintar Merawat dan Melatih Burung Kicauan, branjangan (Mirafra javanica) sebenarnya adalah spesies asli dari Pulau Jawa.

Namun, burung ini juga menyebar ke pulau-pulau lain di Nusantara, seperti Pulau Sumatera dan Kalimantan. Populasi branjangan di Sumatera dan Kalimantan tidak sebanyak di Pulau Jawa.

Branjangan biasanya ditemukan di daerah terbuka seperti padang rumput dan sawah. Burung ini membutuhkan perawatan yang cermat agar tetap sehat dan rajin berkicau.

Cara Mengatasi Branjangan yang Macet Bunyi

Berikut adalah beberapa cara mengatasi branjangan yang macet bunyi dengan efektif.

1. Menempatkan Sangkar di Tempat yang Tenang

Salah satu penyebab utama branjangan macet bunyi adalah stres akibat lingkungan yang bising atau gangguan dari predator.

Menempatkan sangkar di tempat yang tenang, serta jauh dari gangguan dan predator akan membantu burung merasa aman dan nyaman, sehingga lebih mudah berkicau kembali.

2. Memberikan Makanan yang Bernutrisi

Kesehatan burung sangat berpengaruh pada kemampuannya berkicau. Pastikan branjangan mendapatkan makanan yang bernutrisi, seperti biji-bijian, serangga kecil, dan sayuran segar.

Suplemen tambahan seperti vitamin juga bisa diberikan untuk meningkatkan kesehatan burung secara keseluruhan.

3. Memandikan dan Menjemur Secara Rutin

Memandikan dan menjemur branjangan secara rutin dapat membantu menjaga kebersihan dan kesehatan bulu serta kulitnya.

Memandikan burung bisa dilakukan dengan menggunakan semprotan air halus, sedangkan menjemur burung sebaiknya dilakukan di pagi hari selama 1-2 jam di bawah sinar matahari langsung.

4. Memberikan Waktu untuk Istirahat

Burung yang terlalu sering diganggu atau diajak bermain mungkin merasa lelah dan stres, yang dapat menyebabkan macet bunyi.

Berikan branjangan waktu yang cukup untuk beristirahat di tempat yang tenang.

Pastikan burung memiliki waktu tidur yang cukup pada malam hari dengan menutupi sangkar menggunakan kain penutup.

5. Memperdengarkan Suara Kicauan Burung Lain

Memperdengarkan rekaman suara kicauan burung lain dapat merangsang branjangan untuk berkicau kembali.

Pilih rekaman suara burung yang memiliki kicauan yang mirip atau lebih bervariasi untuk menarik perhatian branjangan.

Lakukan ini secara rutin tetapi jangan terlalu sering agar burung tidak merasa terganggu.

Itulah berbagai cara mengatasi branjangan yang macet bunyi agar kembali gacor. (AZS)