Apakah Pilates Bisa Menyembuhkan Skoliosis? Ini Faktanya Secara Sains

Ilustrasi Wall Pilates. Foto: Jantira Namwong/Shutterstock

Skoliosis adalah kondisi di mana tulang belakang melengkung ke samping dalam bentuk S atau C. Kondisi ini biasanya memicu rasa sakit, menyebabkan postur tubuh tidak seimbang, dan masalah kesehatan lainnya.

Banyak yang bertanya-tanya, apakah Pilates bisa membantu menyembuhkan skoliosis. Pasalnya, gerakan dalam olahraga pilates diklaim bisa memperbaiki postur tubuh.

Nah, artikel berikut akan membahas manfaat Pilates bagi penderita skoliosis beserta pedoman pelaksanaannya. Penasaran apa saja? Simak selengkapnya dalam uraian berikut.

Mengapa Pilates Dipertimbangkan untuk Skoliosis?

Ilustrasi pilates Foto: Shutterstock

Pilates adalah metode latihan yang fokus pada kekuatan inti, fleksibilitas, dan kontrol tubuh. Menurut laman Spine-health, Pilates telah digunakan sebagai salah satu terapi non-bedah untuk membantu mengelola gejala skoliosis.

Melalui latihan yang terstruktur dan pengawasan yang tepat, Pilates dapat membantu memperbaiki postur, meningkatkan keseimbangan otot, dan mengurangi rasa sakit.

Manfaat Pilates untuk Penderita Skoliosis

Ilustrasi Skoliosis. Foto: luckyraccoon/Shutterstock

Nggak hanya memperbaiki postur tubuh, pilates juga memiliki manfaat lain untuk kesehatan. Beberapa di antaranya yakni sebagai berikut:

1. Meningkatkan Kekuatan Inti

Kekuatan inti yang baik sangat penting bagi penderita skoliosis. Menurut National Scoliosis Foundation, otot-otot inti yang kuat dapat membantu mendukung tulang belakang dan mengurangi tekanan pada kurva tulang belakang.

Latihan Pilates yang berfokus pada penguatan otot perut, punggung bawah, dan pinggul dapat memberikan dukungan yang lebih baik untuk tulang belakang.

2. Meningkatkan Fleksibilitas

Fleksibilitas yang baik membantu mengurangi kekakuan dan meningkatkan rentang gerak pada penderita skoliosis. Laman Mayo Clinic menyebutkan bahwa latihan Pilates yang melibatkan peregangan dan mobilisasi dapat membantu mengurangi kekakuan otot dan memperbaiki postur tubuh. Dengan meningkatkan fleksibilitas, penderita skoliosis dapat bergerak dengan lebih bebas dan nyaman.

3. Meningkatkan Kesadaran Tubuh

Pilates juga dikenal untuk meningkatkan kesadaran tubuh dan kontrol gerak. Menurut artikel di Healthline, kesadaran tubuh yang lebih baik dapat membantu penderita skoliosis untuk mengenali dan memperbaiki postur tubuh yang buruk.

Latihan Pilates yang berfokus pada kontrol pernapasan dan gerakan yang terkoordinasi dapat membantu penderita skoliosis untuk mengembangkan postur tubuh yang lebih baik.

Studi dan Penelitian tentang Pilates dan Skoliosis

Ilustrasi Pilates. Foto: Shutter Stock

Telah banyak studi terbaru yang meneliti korelasi antara pilates dan skoliosis. Bahkan, peneliti juga mencari tahu manfaat jenis olahraga ini untuk kesehatan, yakni:

1. Penelitian Terbaru

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Physical Therapy Science menemukan bahwa program Pilates selama 12 minggu secara signifikan mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kualitas hidup pada penderita skoliosis.

Penelitian ini menunjukkan bahwa Pilates dapat menjadi bagian efektif dari program manajemen skoliosis, meskipun tidak dapat menyembuhkan kondisi ini sepenuhnya.

2. Pendapat Ahli

Dr. R. Weiss, seorang spesialis tulang belakang yang diakui secara internasional, menyebutkan bahwa Pilates dapat membantu mengelola gejala skoliosis tetapi tidak dapat menyembuhkan kurva tulang belakang. Menurutnya, latihan fisik seperti Pilates harus dikombinasikan dengan terapi lainnya untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Keterbatasan Pilates dalam Mengobati Skoliosis

Ilustrasi Wall Pilates. Foto: Halay Alex/Shutterstock

Meski berpengaruh, pilates tidak sepenuhnya bisa mengobati skoliosis. Ada keterbatasan dalam pengobatannya yang meliputi:

1. Tidak Menggantikan Perawatan Medis

Penting untuk dicatat bahwa Pilates bukanlah pengganti perawatan medis untuk skoliosis. Seperti yang dijelaskan oleh Scoliosis Research Society, Pilates dapat menjadi tambahan yang bermanfaat dalam manajemen skoliosis, tetapi perawatan medis dan intervensi lainnya tetap diperlukan, terutama untuk kasus skoliosis yang parah.

2. Membutuhkan Pengawasan Profesional

Latihan Pilates untuk penderita skoliosis harus dilakukan di bawah pengawasan instruktur yang berpengalaman dan terlatih dalam menangani kondisi ini. Tanpa bimbingan yang tepat, ada risiko latihan yang tidak sesuai yang dapat memperburuk kondisi.