Konten dari Pengguna

Cara Cangkok Waru yang Tepat agar Sukses Memperbanyak Tanaman

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
28 Oktober 2024 19:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Cangkok Waru,Foto: Unplash/Inna Safa
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Cangkok Waru,Foto: Unplash/Inna Safa
ADVERTISEMENT
Cara cangkok waru adalah salah satu teknik perbanyakan tanaman yang efektif dan populer di kalangan para pecinta tanaman, termasuk tanaman waru (Hibiscus tiliaceus).
ADVERTISEMENT
Teknik ini memungkinkan kita untuk menghasilkan tanaman baru dari cabang induk tanpa harus menunggu proses penanaman biji, sehingga lebih cepat dan efisien.

Cara Cangkok Waru

Ilustrasi Cara Cangkok Waru,Foto: Unplash/ Inna Safa
Berikut adalah cara cangkok waru, memiliki berbagai manfaat, seperti sebagai tanaman hias yang indah dan sebagai penyedia naungan.

1. Persiapan Alat dan Bahan

Sebelum memulai, siapkan alat dan bahan yang diperlukan, antara lain pisau tajam atau cutter, pita plastik atau tali rafia, media tanam yang terdiri dari campuran tanah dan pupuk kompos, plastic wrap atau kantong plastik transparan, serta air untuk menjaga kelembapan.

2. Memilih Induk Tanaman

Pilihlah tanaman waru yang sehat dan memiliki cabang yang cukup besar, minimal ber diameter 1-2 cm. Pastikan induk tanaman tidak terkena hama atau penyakit agar proses cangkok berjalan lancar.
ADVERTISEMENT

3. Teknik Cangkok

Pertama, pilih cabang yang berumur minimal satu tahun dan berada pada posisi yang cukup rendah untuk memudahkan pemeliharaan.
Buat sayatan melingkar sekitar 1/3 dari diameter cabang untuk menghilangkan lapisan kambium di bagian luar, lalu buat sayatan kedua di bawahnya untuk membentuk cekungan. Setelah itu, bersihkan sayatan dengan hati-hati agar tidak merusak bagian dalam.
Oleskan media tanam yang sudah dicampur pupuk kompos ke bagian yang terbuka dan pastikan media tanam cukup lembab.
Terakhir, bungkus bagian media tanam dengan plastic wrap atau kantong plastik transparan, ikat bagian atas dan bawah dengan pita plastik atau tali rafia untuk menjaga kelembapan.

4. Perawatan Cangkokan

Jaga kelembaban media tanam dengan menyemprotkan air secara berkala, hindari media tanam terlalu basah atau kering. Letakkan tanaman di tempat yang cukup sinar matahari, tetapi tidak langsung terkena sinar matahari yang terlalu terik.
ADVERTISEMENT
Setelah 4-6 minggu, buka bungkus plastik untuk memeriksa pertumbuhan akar jika akar sudah cukup banyak, proses cangkok dapat dilanjutkan.

5. Memindahkan Cangkokan

Jika akar sudah terlihat banyak, langkah selanjutnya adalah memotong cabang dari induk tanaman dengan hati-hati, pastikan untuk tidak merusak akar saat memindahkannya ke pot atau tanah.
Gunakan pot dengan ukuran yang sesuai dan berikan lubang drainase di bagian bawah. Isi pot dengan media tanam yang baik, lalu tanam cangkokan waru, pastikan akar terbenam dengan baik dan media tanam cukup padat.
Setelah penanaman, siram cangkokan dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang teduh selama beberapa hari untuk membantu pemulihan.
Cara cangkok waru adalah cara yang efektif untuk memperbanyak tanaman ini. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas secara tepat dan teliti, dapat sukses dalam memperbanyak waru. (shr)
ADVERTISEMENT