Cara Fermentasi Jagung Giling yang Mudah untuk Pakan Ternak

Ilustrasi cara fermentasi jagung giling, foto: unsplash/Doğan Alpaslan DEMİR

Cara fermentasi jagung giling adalah metode praktis untuk meningkatkan kualitas pakan ternak. Proses ini mengubah jagung giling menjadi pakan yang lebih bergizi dan mudah dicerna oleh hewan.

Dengan teknik ini, peternak dapat menghemat biaya sekaligus meningkatkan kesehatan ternak.

Langkah Praktis Fermentasi Jagung Giling

Ilustrasi cara fermentasi jagung giling, foto: unsplash/engin akyurt

Mengutip dari situs distan.bulelengkab.go.id, berikut ini cara fermentasi jagung giling yang mudah untuk pakan ternak.

1. Persiapan bahan

Untuk memulai proses pembuatan pakan fermentasi, siapkan bahan utama berupa jagung giling sebanyak 2 kg.

Kemudian tambahkan urea sebanyak 1% dari berat jagung untuk meningkatkan kandungan protein.

Selain itu, siapkan juga probiotik seperti EM4 sebanyak 50-100 ml untuk membantu proses fermentasi dan molase atau gula merah sebanyak 100-200 ml sebagai sumber energi bagi mikroorganisme.

Pastikan seluruh bahan yang digunakan berada dalam kondisi bersih dan bebas dari kontaminasi. Sebagai pelarut, tambahkan air sebanyak 1-2 liter sesuai kebutuhan.

Dengan bahan-bahan ini, proses pembuatan pakan fermentasi dapat berjalan optimal untuk menghasilkan pakan berkualitas tinggi bagi ternak.

2. Pencampuran bahan

Campurkan jagung giling dengan urea, probiotik, molase, dan air ke dalam wadah besar. Aduk semua bahan hingga merata.

Langkah ini penting untuk memastikan probiotik dan molase tersebar sempurna di seluruh campuran.

3. Fermentasi

Masukkan campuran ke dalam wadah kedap udara seperti drum atau ember. Padatkan bahan agar tidak ada udara yang terperangkap, kemudian tutup rapat. Simpan di tempat sejuk dan gelap selama 7 hingga 14 hari.

Kondisi anaerobik ini sangat penting untuk mendukung pertumbuhan mikroba baik.

4. Pemeriksaan hasil

Setelah fermentasi selesai, buka wadah dan periksa hasilnya. Pakan yang berhasil difermentasi akan memiliki aroma khas yang segar dan tekstur lebih lembut.

Manfaat Fermentasi Jagung Giling

Ilustrasi cara fermentasi jagung giling, foto: unsplash/Christophe Maertens

Fermentasi meningkatkan kadar protein pada jagung giling dan mempermudah pencernaan bagi ternak.

Selain itu, metode ini mengurangi risiko kontaminasi jamur dan mikotoksin, serta memperpanjang umur simpan pakan hingga beberapa bulan.

Dengan mengetahui cara fermentasi jagung giling, peternak dapat menghasilkan pakan yang lebih ekonomis dan berkualitas tinggi. Melalui langkah-langkah sederhana ini, fermentasi jagung giling menjadi solusi efektif untuk mendukung produktivitas ternak. (Echi)

Baca juga: Cara Semai Benih Jagung Hibrida yang Tepat