Cara Fermentasi Rumput Pakan Kambing untuk Meningkatkan Kualitas Nutrisi

Ilustrasi Cara fermentasi rumput pakan kambing. Foto: Pexels.com/Karol D

Cara fermentasi rumput pakan kambing dapat menjadi solusi efektif untuk meningkatkan kualitas pakan dan mendukung pertumbuhan ternak.

Proses fermentasi tidak hanya memperpanjang umur simpan rumput, tetapi juga meningkatkan kandungan nutrisi dalam pakan.

Bagi peternak, mengetahui cara fermentasi rumput yang tepat akan sangat membantu dalam pengelolaan pakan yang lebih efisien.

Cara Fermentasi Rumput Pakan Kambing

Ilustrasi Cara fermentasi rumput pakan kambing. Foto: Pexels.com/Janko Ferlic

Berikut adalah cara fermentasi rumput pakan kambing yang dapat dilakukan dengan mudah oleh peternak, dikutip dari bbppkupang.bppsdmp.pertanian.go.id.

1. Siapkan Alat dan Bahan

Langkah pertama adalah menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan, yaitu rumput segar, probiotik EM4, air, dan gula.

Probiotik EM4 memiliki peran penting dalam mempercepat proses fermentasi dan meningkatkan kualitas pakan.

Untuk tempat fermentasi, gunakan wadah besar yang kedap udara, seperti tong plastik atau wadah lainnya yang dapat menampung jumlah rumput yang cukup banyak.

2. Potong Rumput Segar

Setelah menyiapkan bahan-bahan, rumput segar harus dipotong atau dicacah menjadi potongan kecil agar proses fermentasi lebih cepat dan merata.

3. Larutkan Pribiotik EM4

Kemudian, larutkan probiotik EM4 dalam air dan tambahkan gula sesuai takaran yang dianjurkan.

Probiotik akan bekerja untuk mengurai bahan organik dalam rumput, sementara gula berfungsi sebagai sumber energi bagi mikroorganisme yang terlibat dalam proses fermentasi.

Pastikan larutan probiotik dan gula tercampur rata sebelum dituangkan ke dalam wadah yang berisi rumput.

4. Campurkan Potong Rumput dengan Larutan Pribiotik

Masukkan rumput yang telah dipotong ke dalam wadah fermentasi dan siram dengan larutan probiotik dan gula.

Aduk campuran rumput dan larutan hingga merata agar probiotik bisa bekerja dengan baik di seluruh bagian rumput.

5. Tutup Wadah dengan Rapat

Setelah itu, tutup rapat wadah menggunakan plastik atau terpal untuk mencegah udara masuk yang dapat mengganggu proses fermentasi.

Proses ini membutuhkan waktu sekitar 7 hingga 14 hari, tergantung pada kondisi lingkungan dan jumlah rumput yang digunakan.

Penting untuk memeriksa kondisi fermentasi secara berkala, memastikan rumput tetap terendam dalam larutan probiotik dan tidak terkena udara.

Setelah waktu fermentasi selesai, rumput yang telah difermentasi akan memiliki aroma khas dan lebih mudah dicerna oleh kambing.

Pakan yang telah difermentasi juga lebih bergizi, karena mikroorganisme dalam proses fermentasi meningkatkan kandungan protein dan mengurangi kandungan serat kasar dalam rumput.

Dengan menerapkan cara ini, peternak dapat menyediakan pakan berkualitas tinggi yang mendukung kesehatan dan produktivitas kambing.

Cara fermentasi rumput pakan kambing yang tepat akan meningkatkan efisiensi pakan dan mengurangi pemborosan, menjadikannya pilihan cerdas dalam pengelolaan ternak. (Shofia)

Baca Juga : Cara Fermentasi Buah untuk Memperpanjang Masa Simpannya