Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Menanam Anggrek Kalajengking di Pot supaya Tumbuh Subur dan Sehat
30 Juli 2024 21:41 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara menanam anggrek kalajengking di pot sebetulnya tidak sulit dilakukan. Pastikan saja memilih lokasi yang tepat yaitu tempat teduh yang tidak terpapar sinar matahari langsung serta menyiapkan media tanam terbaik.
ADVERTISEMENT
Berikut cara menanam anggrek kalajengking di pot yang tepat dan mudah dipraktikkan.
Cara Menanam Anggrek Kalajengking di Pot
Anggrek kalajengking atau populer dengan nama anggrek ketonggeng merupakan salah satu spesies bunga yang memesona. Bentuknya yang menyerupai kalajengking adalah salah satu keunikan yang menjadikannya diburu kolektor tanaman hias. Demikian ulasan dalam situs p2k.stekom.ac.id.
Anggrek kalajengking yang masih muda mempunyai akar gantung, tetapi setelah tanaman berusia tua, akar tersebut akan menyentuh tanah dan berubah menjadi akar tunjang.
Anggrek kalajengking memiliki batang kuat dengan panjang ruas antara 4-10 cm. Daunnya cukup tebal dan tampak seperti pita. Meski tidak terlalu lebat, bunga anggrek kalajengking tetap enak dipandang. Umumnya, anggrek ini berwarna kuning kehijauan berlurik cokelat.
ADVERTISEMENT
Karena keindahan dan keunikannya, banyak orang mencoba untuk menanam anggrek tersebut dalam pot. Inilah cara menanam anggrek kalajengking di pot yang benar.
1. Memilih Lokasi
Anggrek kalajengking menyukai tempat yang tidak terlalu terik. Oleh sebab itu, pastikan memilih lokasi yang tak terkena paparan cahaya langsung pada siang hari, memiliki drainase yang baik, dan tanahnya tidak terlampau basah. Kelembapan berlebih bisa memicu pembusukan akar.
2. Menyiapkan Media Tanam
Siapkan pot sesuai ukuran anggrek kalajengking. Disarankan memilih pot berbahan tanah liat sehingga sirkulasi udaranya lebih baik. Selanjutnya, sediakan pula media tanam yang terdiri dari campuran tanah, pupuk khusus anggrek, serta kompos. Akan tetapi, bila bibitnya masih kecil, Anda bisa memakai campuran tanah, kompos, dan pasir. Selanjutnya, barulah memasukkan media tanam ke dalam pot dan menanam bibit tepat di tengah.
ADVERTISEMENT
3. Memerhatikan Jarak Tanam
Jarak tanam yang ideal untuk anggrek kalajengking tergantung dari jenisnya. Beberapa spesies anggrek ini mempunyai batang lebar, sehingga memerlukan ruang lebih luas agar dapat tumbuh optimal.
4. Melakukan Penyiraman
Lakukan penyiraman yang cukup setiap harinya. Tatkala cuaca panas, Anda bisa menyiram lebih sering. Sebaliknya, saat memasuki musim hujan, sebaiknya kurangi frekuensi penyiraman.
5. Memberi Pupuk
Pemberian pupuk penting dilakukan guna menunjang pertumbuhan tanaman. Namun, jangan sampai terlalu banyak menambahkan pupuk ke media tanam agar tidak terjadi kelebihan unsur hara yang bisa merusak akar tanaman anggrek kalajengking.
Cara menanam anggrek kalajengking di pot cukup mudah dilakukan. Pastikan pula memahami langkah perawatan yang tepat sehingga anggrek kalajengking dapat tumbuh dengan baik. (DN)